REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Pertamina Patra Niaga membuat program Energy Station Academy yang dikhususkan untuk melatih para petugas dan operator Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di seluruh wilayah. Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Irto Ginting mengatakan, Energy Station Academy akan dipimpin oleh instruktur dan praktisi yang mumpuni untuk memberikan materi yang menunjang operasional di SPBU.
Seperti misalnya pengetahuan produk BBM, Standar Operasional Prosedur Pertamina Way, pelayanan pelanggan, promosi, kebersihan, dan K3L atau Kesehatan, Keselamatan, Keamanan dan Lingkungan. “Melalui pelatihan ini, diharapkan para operator dapat meningkatkan kompetensi dan semangat melayani konsumen sehingga konsumen setia Pertamina dapat semakin aman dan nyaman saat bertransaksi, dan semakin mudah mendapatkan produk-produk berkualitas Pertamina,” kata Irto dikutip dari siaran pers Pertamina, Jumat (12/5/2023).
Irto menambahkan, Energy Station Academy pun sekaligus diharapkan dapat mencegah keadaan bahaya dan mengasah kemampuan dan kesigapan personel di SPBU untuk menangani keadaan kahar jika terjadi.
“Karakter industri migas sangat berisiko tinggi sehingga praktek langsung di lapangan menjadi penting untuk meningkatkan kompetensi operator di bidang safety. Kami ingin memastikan operasional SPBU aman serta meminimalisir resiko kedaan darurat," kata Irto menambahkan.
Pertamina Patra Niaga, lanjut dia, juga akan mengikutsertakan SPBU Pertamina yang baru beroperasi ke dalam program Energy Station Academy. Dengan begitu diharapkan SPBU dapat memberikan pelayanan yang lebih optimal kepada masyarakat dan meningkatkan loyalitas pelanggan.
Salah satu operator SPBU Pertamina di Tol Cipularang KM 88A, Zahra Aulia, mengatakan dirinya kini memahami pentingnya penerapan SOP yang baik agar konsumen memperoleh pelayanan yang optimal.
“Dari pelatihan ini, saya akan pastikan kepada pelanggan bahwa SPBU yang didatangi sudah sesuai dengan takarannya, kualitasnya, dan pelayanannya,” kata Zahra yang bertugas sebagai operator SPBU Pertamina di Tol Cipularang KM 88A.
Operator SPBU Tol Jakarta-Cikampek KM 19B, Feri Santria, mengatakan pelatihan ini juga menambah wawasan akan pentingnya implementasi keselamatan kerja di lapangan seperti penanganan jika terjadi kebakaran.
Dimulai dari cara mengoperasikan Alat Pemadam Api Ringan atau APAR, cara membuka pengunci, cek tekanan, dan bagaimana cara mengarahkan selangnya agar tidak melawan arah angin.