Rabu 26 Apr 2023 14:34 WIB

Jalin Pembayaran Nusantara Akselerasi Transformasi Keuangan Digital

Transformasi ini adalah rencana jangka panjang Jalin guna menjadi digital enabler.

Petunjuk pembayaran nontunai memggunakan kode QR (ilustrasi). PT Jalin Pembayaran Nusantara (Jalin) bagian dari Holding BUMN Danareksa sedang melakukan akselerasi terhadap transformasi sistem layanan keuangan digital perseroan.
Foto: Republika/Wihdan Hidayat
Petunjuk pembayaran nontunai memggunakan kode QR (ilustrasi). PT Jalin Pembayaran Nusantara (Jalin) bagian dari Holding BUMN Danareksa sedang melakukan akselerasi terhadap transformasi sistem layanan keuangan digital perseroan.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Jalin Pembayaran Nusantara (Jalin) bagian dari Holding BUMN Danareksa sedang melakukan akselerasi terhadap transformasi sistem layanan keuangan digital perseroan.

"Persiapan yang dilakukan, di antaranya meningkatkan kualitas operasional, sistem layanan dan keamanan, serta mempersiapkan sumber daya manusia (SDM) yang andal," kata Direktur Utama Jalin Ario Tejo Bayu Aji.

Baca Juga

Ario menyampaikan, saat ini perseroan berupaya mempercepat peningkatan kapabilitas hulu ke hilir di berbagai aspek strategis. Di antaranya mendorong pemenuhan Service Level Agreement (SLA) di atas standar industri, serta mengembangkan e-Channel platform untuk membangun ekosistem keuangan yang terintegrasi. Selain itu, kata dia lagi, memperluas sertifikasi keamanan standar global yang diraih, menambah ratusan jumlah SDM profesional, serta mendukung peningkatan kompetensi agar bisa menopang transformasi bisnis perseroan dan mampu bersaing di skala global.

Ario menjelaskan, transformasi keuangan digital merupakan rencana jangka panjang perseroan dalam menjadi digital enabler, yang menghubungkan masyarakat dengan ekosistem finansial dan non finansial sesuai filosofi "The National Digital Highway".

"Digitalisasi produk perbankan yang dilakukan merupakan langkah strategis Jalin untuk memperluas layanan digital yang inklusif, serta melengkapi layanan switching dan managed service yang sampai saat ini menjadi layanan eksisting kami," ujar Ario.

Pihaknya akan mempercepat peluncuran beragam inovasi digital yang proses pengembangannya telah dimulai sejak dua tahun lalu, yang saat ini tengah dikembangkan diantaranya layanan Virtual ATM, Jalin Verifi3d, tarik tunai tanpa kartu (cardless withdrawal), serta Jalin Payment Integrator.

"Target kami di separuh kedua 2023 bisa menghadirkan produk digital baru, yang dimulai dari peluncuran layanan Virtual ATM bekerja sama dengan Himbara. Harapannya nasabah perbankan bisa menikmati kemudahan layanan keuangan yang aman, nyaman, dan semakin luas," ujar Ario.

Sebelumnya, Jalin memperkenalkan konsep Virtual ATM sebagai peta jalan digital untuk mendukung member perbankan perseroan, utamanya Himbara dalam menghadirkan pengelolaan jaringan ATM yang terkoneksi secara luas, efisien, serta memberikan kenyamanan dalam bertransaksi kepada masyarakat. Ario menjelaskan Virtual ATM menekankan pada solusi penggunaan teknologi, yang memungkinkan bank melayani nasabah dengan tetap mempertahankan pengalaman pengguna meskipun sedang berada dalam platform ATM Bank yang berbeda.

 

sumber : ANTARA
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement