Selasa 04 Apr 2023 13:24 WIB

Terima Kunjungan Dubes UEA, Jokowi Bahas Peningkatan Hubungan Ekonomi

Indonesia-UEA menargetkan ratifikasi kemitraan kedua negara rampung akhir tahun ini.

Rep: Dessy Suciati Saputri / Red: Nidia Zuraya
 Presiden Joko Widodo (kanan) menyapa Presiden Uni Emirat Arab Sheikh Mohamed bin Zayed Al Nahyan saat KTT G20 di Nusa Dua, Bali, Indonesia, Selasa 15 November 2022.
Foto: Mast Irham/via AP
Presiden Joko Widodo (kanan) menyapa Presiden Uni Emirat Arab Sheikh Mohamed bin Zayed Al Nahyan saat KTT G20 di Nusa Dua, Bali, Indonesia, Selasa 15 November 2022.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) menerima kunjungan kehormatan Duta Besar Uni Emirat Arab untuk Indonesia dan ASEAN, Abdulla Salem Obaid Aldhaheri di Istana Merdeka, Selasa (4/4/2023). Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengatakan, dalam pertemuan ini keduanya membahas mengenai upaya penguatan hubungan ekonomi antara kedua negara.

Salah satunya yakni mengenai finalisasi ratifikasi 'Indonesia-UEA comprehensive economy partnership'. Jokowi ingin agar proses ratifikasi ini dapat segera selesai pada akhir tahun ini.

Baca Juga

“Bapak Presiden menyampaikan harapan agar semua proses dapat selesai pada maksimal pada akhir tahun ini,” ucap Menlu Retno di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta.

Selain itu, Jokowi dan Dubes UEA juga membahas mengenai pengerjaan sejumlah proyek investasi sehingga dapat segera diselesaikan. “Beliau juga bicara dengan Dubes UAE mengenai beberapa proyek investasi antara lain di bidang pembangunan port yang diharapkan juga dapat selesai segera,” ujar Menlu.

Kepada Dubes UEA, Jokowi juga menyampaikan akan menghadiri acara World Climate Action Summit yang akan diselenggarakan pada awal Desember mendatang. Dalam pertemuan ini, Jokowi pun menyampaikan ucapan selamat kepada Sheikh Khaled bin Mohamed bin Zayed Al Nahyan yang telah ditunjuk sebagai Putra Mahkota Abu Dhabi.

Selain itu, Jokowi juga mengucapkan selamat atas ditunjuknya Sheikh Mansour bin Zayed Al Nahyan sebagai Wakil Presiden Uni Emirat Arab. “Bapak Presiden meminta disampaikan ucapan selamat ini kepada beliau berdua,” kata Retno.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement