Ahad 26 Feb 2023 07:40 WIB

Presiden PKS Ingin Memenangkan Anies pada Pilpres 2024

Pemilu 2024, PKS ingin menghadirkan penegakan hukum yang tidak tebang pilih.

Rep: Nawir Arsyad Akbar/ Red: Erik Purnama Putra
Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Ahmad Syaikhu.
Foto: Republika/Prayogi.
Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Ahmad Syaikhu.

REPUBLIKA.CO.ID,  JAKARTA -- Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Ahmad Syaikhu menjelaskan bahwa tema rapat kerja nasional (rakernas) 2023 adalah 'Menang Bersama Rakyat'. Seluruh elemen PKS berhimpun dalam satu ikatan dan semangat yang sama dalam melayani rakyat Indonesia.

"Pesta demokrasi Pemilu serentak tahun 2024 sudah semakin dekat. Pemilu bukan hanya momentum pergantian kekuasan dan kepemimpinan nasional, melainkan momentum untuk perubahan bangsa ke arah yang lebih baik," ujar Syaikhu dalam pidatonya di Hotel Sultan, Jakarta Pusat, Sabtu (25/2/2023) malam WIB.

Menurut dia, Pemilu 2024 harus menjadi wajah demokrasi Indonesia yang lebih cerah di masa mendatang. Demokrasi, sambung dia, harus menjunjung tinggi nilai-nilai kebebasan, kesetaraan, keadilan, dan perlindungan terhadap hak asasi manusia.

Lewat Pemilu 2024, PKS ingin menghadirkan penegakan hukum yang tidak tebang pilih. Selain itu, ekonomi yang berdaulat dan berkeadilan mampu diwujudkan untuk menghadirkan kesejahteraan, bukan justru memperlebar ketimpangan.

"Kontestasi politik merupakan perlombaan untuk memperjuangkan nilai-nilai kebaikan, bukan ajang untuk saling menjatuhkan. Perbedaan pilihan adalah keniscayaan dalam alam demokrasi, tidak ada demokrasi tanpa perbedaan pilihan," ujar Syaikhu.

"Perbedaan mengajarkan kita untuk saling menghormati setiap pilihan politik warga negara. Setajam apapun perbedaan, kita akan tetap bisa duduk menemukan titik persamaan," ucap Syaikhu melanjutkan.

Dia pun mengajak seluruh elemen bangsa untuk senantiasa kokohkan rasa persatuan antarsesama anak bangsa. Syaikhu mengutip kalimat dari Mohammad Hatta, yang berpesan bahwa jatuh bangunnya negara ini sangat tergantung dari bangsa kita sendiri.

"Makin pudar rasa persatuan dan rasa kepedulian, maka Indonesia hanyalah sekadar nama dan hanya akan menjadi gambaran seuntaian pulau di peta," ujarnya.

PKS sudah resmi mendeklarasikan Anies Rasyid Baswedan sebagai bakal calon presiden (capres) untuk 2024. Jika terpilih, Syaikhu berharap, kepemimpinan Anies dapat mewujudkan rakyat yang adil dan sejahtera.

"Sama-sama memiliki tekad yang kuat untuk memenangkan Partai Keadilan Sejahtera pada Pemilu 2024 dan memenangkan Anies Rasyid Baswedan pada Pilpres tahun 2024," ujar mantan wakil wali kota Bekasi itu.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement