REPUBLIKA.CO.ID, CIANJUR — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cianjur, Provinsi Jawa Barat, tengah menata jalur pedestrian di kawasan Jalan Siliwangi. Di jalur pedestrian ini disiapkan lokasi berjualan untuk pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
Penataan tahap satu jalur pedestrian Jalan Siliwangi itu dikabarkan sudah tuntas. “Untuk jalur pedestrian Jalan Siliwangi nantinya akan menjadi lokasi bagi pelaku UMKM dalam menjual dan mempromosikan produknya, sesuai perintah Bupati Cianjur Herman Suherman, di mana terdapat kios yang sudah ditata dengan baik,” ujar Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kabupaten Cianjur Eri Rihandiar di Cianjur, Ahad (15/1/2023).
Menurut Eri, penataan jalur pedestrian tersebut memperhatikan kenyamanan para pejalan kaki. Sekaligus juga memberikan kesempatan bagi pelaku UMKM untuk menawarkan dagangannya. Lewat penataan ini, diharapkan di pusat Kota Cianjur memiliki jalur pedestrian yang berbeda, seperti kawasan Jalan Braga di Kota Bandung ataupun kawasan Malioboro di Yogyakarta.
Eri mengatakan, penataan jalur pedestrian Jalan Siliwangi direncanakan berlanjut tahun ini. Rencananya penataan mencakup sepanjang 800 meter, mulai dari pertigaan Alun-Alun Cianjur sampai pertigaan Pangeran Hidayatullah. Untuk pelaksanaannya, kata dia, menyesuaikan dengan ketersediaan anggaran. “Tahap rehabilitasi trotoar Jalan Siliwangi sesuai dengan kemampuan keuangan daerah dan targetnya tiga tahap,” ujar dia.
Untuk penataan tahap dua, menurut Eri, pihaknya mengalokasikan anggaran sekitar Rp 5 miliar. Diharapkan penataan tahap dua bisa berjalan tahun ini. “Untuk tahap dua, saat ini masih dalam tahap lelang. Kalau sudah ada pemenang (lelang), akan langsung dibuatkan kontrak dan pembangunan berjalan,” kata Eri.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
