Senin 09 Jan 2023 17:35 WIB

Layanan Kesehatan Inggris Pulangkan Ribuan Pasien

NHS pulangkan ribuan pasien demi antisipasi periode musim dingin

Rep: Rizky Jaramaya/ Red: Esthi Maharani
 Layanan Kesehatan Nasional Inggris (NHS) akan memulangkan ribuan pasien dalam beberapa minggu ke depan. Langkah ini diambil sebagai upaya untuk mengosongkan tempat tidur yang sangat dibutuhkan selama periode musim dingin terberat.
Foto: ap/Jane Barlow/PA
Layanan Kesehatan Nasional Inggris (NHS) akan memulangkan ribuan pasien dalam beberapa minggu ke depan. Langkah ini diambil sebagai upaya untuk mengosongkan tempat tidur yang sangat dibutuhkan selama periode musim dingin terberat.

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Layanan Kesehatan Nasional Inggris (NHS) akan memulangkan ribuan pasien dalam beberapa minggu ke depan. Langkah ini diambil sebagai upaya untuk mengosongkan tempat tidur yang sangat dibutuhkan selama periode musim dingin terberat.

NHS yang dikelola negara, berada di bawah tekanan setelah bertahun-tahun kekurangan investasi, dampak dari pandemi Covid-19, dan aksi mogok oleh staf garis depan yang menuntut kenaikan gaji. NHS memberikan perawatan gratis untuk seluruh penduduk dan menjadi sumber kebanggaan bagi banyak warga Inggris.

Beberapa pasien yang dirawat di koridor dan ambulans telah mengantri di luar rumah sakit untuk dirawat ke bangsal darurat. Dokter dan perawat berjuang untuk memindahkan pasien di tengah kekurangan staf dan tempat tidur.

Pemerintah akan menyediakan hingga 200 juta pound dari dana tambahan yang tersedia di Inggris untuk membeli tempat perawatan jangka pendek. Tempat ini memungkinkan pasien yang dinilai dokter memiliki kebutuhan medis rendah untuk dirawat di luar rumah sakit umum atau swasta. Pernyataan itu tidak mengatakan apakah NHS di Skotlandia, Wales, dan Irlandia Utara juga akan meningkatkan anggaran perawatan kesehatan.

Tujuan NHS memindahka  beberapa pasien ke tempat lain adalah menghidupkan kembali praktik yang digunakan oleh NHS di Inggris selama pandemi. Ketikan itu, rumah sakit dikosongkan untuk digunakan oleh pasien Covid-19.

 "NHS berada di bawah tekanan besar dari Covid-19 dan flu, dan mengatasi tumpukan persoalan yang disebabkan oleh pandemi, dan pemogokan. Musim dingin ini merupakan tantangan yang ekstrim," ujar Menteri Kesehatan, Steve Barclay.

Pekan lalu, Perdana Menteri Inggris Rishi Sunak mengatakan, pengurangan daftar tunggu rumah sakit adalah salah satu dari lima prioritasnya untuk Inggris tahun ini.  Dia mengatakan, tujuan ini mungkin membutuhkan waktu lebih lama untuk dicapai daripada yang lain.

 Pemerintah sebelumnya telah mengumumkan dana tambahan untuk NHS dan perawatan sosial, termasuk 500 juta pound ($600 juta) untuk pemulangan pasien. Oposisi Partai Buruh mengatakan uang tersebut belum mencapai garis depan dan datang terlambat untuk mengatasi musim dingin. Statistik layanan kesehatan menunjukkan, lebih dari sembilan dari 10 tempat tidur di rumah sakit ditempati menjelang Tahun Baru, dengan 13.000 tempat tidur sehari digunakan oleh pasien yang secara medis telah sehat siap dipulangkan.

sumber : Reuters
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement