REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menyambut positif peluncuran Program Srikandi BUMN Berkarya dan Bertalenta. Erick mengatakan peluncuran program ini memiliki momentum yang tepat lantaran bersamaan dengan perayaan Hari Ibu.
"Selamat kepada jajaran Kementerian BUMN, FHCI, dan para srikandi BUMN yang terus mendorong program percepatan bagaimana kesetaraan gender bisa terjadi di BUMN," ujar Erick saat menghadiri Perayaan Hari Ibu dan Peluncuran Program Srikandi BUMN Berkarya dan Bertalenta di Telkom Landmark Tower, Jakarta, Kamis (22/12).
Erick tak ingin ada pemikiran bahwa perempuan tidak bisa berbuat seperti yang dilakukan laki-laki. Erick yang baru pulang dari Doha, Qatar, mencontohkan seorang perempuan yang berhasil menjadi wasit pada Piala Dunia 2022 Qatar.
"Di sini banyak direksi yang dulu enggak yakin bisa pimpin sektor yang keras, seperti BUMN karya, sekarang ada, lalu ada juga pabrik dipimpin pperempuan, dan saya sudah sering menyaksikan ketika saya turun di mana mana itu ada pemimpin, artinya bisa," ucapnya.
Berdasarkan riset, ucap Erick, peningkatan jumlah kepemimpinan perempuan dalam setiap manajemen, akan mendorong pertumbuhan perusahaan, dari sisi kualitas, performa, dan operasional menjadi lebih baik.
"Sejak awal, saat baru menjadi Menteri BUMN, kita buat program perlindungan perempuan di BUMN, saya undang juga Ibu Sri Mulyani dan Ibu Ida Fauziah. Padahal saya baru jabat satu setengah bulan karena dalam perbaikan dan transformasi BUMN, faktor kepemimpinan perempuan tidak kalah penting," katanya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
