REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (Alfamart) akan membagikan dividen dari laba bersih yang diperoleh sepanjang 2021. Keputusan itu disepakati dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang diadakan pada Rabu (25/5/2022).
Direktur sekaligus Sekretaris Perusahaan PT Sumber Alfaria Trijaya Tomin Widian menyatakan, rapat menyepakati pembagian dividen tunai sebesar Rp 18,78 per saham atau total Rp 779,83 miliar. Dividen itu setara 40 persen dari laba bersih yang dibukukan pada tahun lalu.
“Rp 18,78 per saham akan dibayarkan sebagai dividen. Pelaksanaannya (pembayaran) dimulai pada 24 Juni 2022,” ujar Tomin dalam Public Expose di Alfa Tower, Tangerang, hari ini.
Selain keputusan penggunaan laba bersih untuk dividen, RUPST AMRT juga mengalokasikan Rp 1 miliar sebagai dana cadangan. Rapat juga menyetujui bergabungnya Budi Setiadi sebagai komisaris sehingga jumlah pengurus dalam jajaran dewan komisaris berjumlah 5 orang.
Alfmart sendiri membukukan peningkatan kinerja pada 2021 dengan pendapatan neto sebesar Rp 84,90 triliun. Angka itu tumbuh 11,97 persen dari Rp 75,83 triliun pada 2020.
Peningkatan tersebut didorong oleh pertumbuhan penjualan dan penambahan jumlah gerai AMRT serta entitas anak sepanjang 2021. Ia menyebutkan, gerai Sumber Alfaria Trijaya dan entitas anak sepanjang 2021 tumbuh sekitar 7,27 persen atau bertambah 1.275 gerai. Tambahan gerai baru ini membuat total gerai menjadi 18.810 gerai yang terdiri atas 16.492 gerai milik Perseroan dan 2.318 gerai milik Entitas Anak.