Rabu 20 Apr 2022 15:03 WIB

Pemkot Jakbar Buka Posko Verifikasi Pendaftar Mudik Gratis

Posko verifikasi untuk memastikan jumlah warga Jakbar yang terdaftar mudik gratis

Red: Nur Aini
Petugas memeriksa bus yang akan mengangkut pemudik saat mudik gratis. Ilustrasi
Foto: ANTARA FOTO/Fikri Yusuf
Petugas memeriksa bus yang akan mengangkut pemudik saat mudik gratis. Ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemerintah Kota Jakarta Barat (Pemkot Jakbar) membuka posko verifikasi bagi warga pendaftar mudik gratis di laman mudikgratisdkijakarta.id untuk memastikan jumlah peminat program milik Pemprov DKI Jakarta itu.

"Kita buka posko verifikasi di kantor Sudin Hub Jakarta Barat di Cengkareng. Sudah dibuka sejak hari Minggu kemarin," kata Kepala Suku Dinas Perhubungan Jakarta Barat, Erwansyah, saat dihubungi di Jakarta, Rabu (20/4/2022).

Baca Juga

Posko verifikasi itu dibuka untuk memastikan jumlah warga Jakarta Barat yang sudah terdaftar dalam program mudik gratis Pemprov DKI Jakarta. Warga yang ingin melakukan verifikasi bisa datang ke posko membawa Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan Kartu Keluarga (KK) serta bukti telah mendaftar via daring.

Setelah terverifikasi, pihak penyelenggara mudik gratis akan memberikan tiket sesuai dengan kota tujuan dan waktu keberangkatan yang telah ditentukan.

 

"Nanti ada pihak EO-nya yang akan memberikan tiket. Berangkatnya tetap dari Monas," kata dia.

Hingga saat ini, Erwansyah mematikan belum ada satupun warga yang datang melakukan untuk ikut program verifikasi mudik gratis tersebut. Namun demikian, dia banyak warga Jakarta Barat yang sudah melakukan pendaftaran lewat website.

"Kita tidak bisa monitor berapa jumlah warga yang daftar karena 'linknya' cuma satu. Tapi yang pasti sudah banyak," kata Erwansyah.

Sebelumnya, 6.500 calon pemudik di Ibu Kota hingga telah mendaftar untuk program mudik gratis sejak dibuka pada Sabtu (16/4) dari total 11.680 tiket yang disediakan Pemprov DKI Jakarta.

"Jadi, kuota masih banyak, kami masih membuka pendaftaran," kata Kepala Bidang Angkutan Jalan Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta Yayat Sudrajat.

Sedangkan untuk arus balik, Pemprov DKI menyediakan 8.000 tiket gratis sehingga total kuota tiket gratis yang disediakan untuk arus mudik dan balik mencapai 19.680 tiket. DKI menyediakan 292 unit bus untuk melayani 17 kota dari Jakarta ke berbagai daerah di Pulau Jawa dan Sumatera untuk arus mudik dan 22 unit truk untuk mengangkut 660 motor pemudik. Sedangkan untuk arus balik, DKI menyediakan 200 unit bus dan sembilan truk yang mengangkut 270 motor pemudik.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement