Senin 11 Apr 2022 04:36 WIB

Definisi Indeks Bisnis 27, Kriteria dan Daftar Sahamnya

Setiap investor bisa memilih dan membeli saham perusahaan berdasarkan indeks saham.

Rep: cermati.com/ Red: cermati.com
Definisi Indeks Bisnis 27, Kriteria dan Daftar Sahamnya
Definisi Indeks Bisnis 27, Kriteria dan Daftar Sahamnya

Setiap orang memiliki hak yang sama untuk melakukan investasi. Bahkan, calon investor boleh bebas memilih instrumen investasi, asalkan sesuai dengan kemampuan finansial dan wawasan investasi yang dimiliki.

Meski investor pemula, tapi tak sedikit orang yang langsung mencoba investasi saham. Selain bisa dilakukan online dengan smartphone, mendapatkan keuntungan yang lumayan besar tentunya menjadi alasan utama kebanyakan orang bermain saham.

Setiap investor bisa memilih dan membeli saham perusahaan berdasarkan indeks saham. Hingga saat ini, Bursa Efek Indonesia (BEI) telah memiliki 40 indeks saham. Salah satu yang perlu kamu ketahui, yaitu indeks bisnis 27.

Berikut ini ulasan lengkapnya mengenai definisi indeks bisnis 27, kriteria perusahaan untuk masuk ke dalam daftar indeks bisnis 27 hingga daftar perusahaan atau emitennya saat ini.

 

Indeks Bisnis 27

Indeks Bisnis 27

Indeks Bisnis 27

Indeks bisnis 27 adalah indeks yang mengukur kinerja harga dari 27 saham yang dipilih oleh Komite Indeks Bisnis Indonesia. Indeks BISNIS-27 diluncurkan sejak awal tahun 2009 dan dikelola berkerja sama dengan perusahaan media PT Jurnalindo Aksara Grafika (penerbit surat kabar harian Bisnis Indonesia).

Kriteria Pemilihan Indeks Bisnis 27

Tak sembarangan perusahaan yang bisa masuk dalam deretan indeks bisnis 27 ini, melainkan terdapat kriteria pemilihannya. BEI dan Bisnis Indonesia melaukan pemantauan secara rutin dan nantinya akan melakukan evaluasi hingga pergantian saham-saham yang berhasil memenuhi kriteria indeks bisnis 27. Kegiatan ini dilakukan per 6 bulan, yaitu setiap awal bulan Mei dan November.

Dikutip dari britama.com, berikut kriteria indeks bisnis 27, antara lain:

1. Kriteria Fundamental

Kriteria fundamental yang dipertimbangkan dalam pemilihan saham-saham yang masuk dalam perhitungan Indeks Bisnis-27 adalah Laba Usaha, Laba Bersih, Return on Asset (ROA), Return on Equity (ROE) dan DER. Khusus untuk emiten di sektor Perbankan, akan dipertimbangkan juga faktor LDR dan CAR.

2. Kriteria Teknikal atau Likuiditas Transaksi

Kriteria teknikal yang dipertimbangkan dalam pemilihan saham-saham yang masuk dalam perhitungan indeks Bisnis-27 adalah nilai, volume dan frekuensi transaksi serta jumlah hari transaksi dan kapitalisasi pasar.

3. Akuntabilitas dan Tata Kelola Perusahaan

Untuk meningkatkan kualitas pemilihan saham-saham yang masuk dalam indeks BISNIS-27, dibentuk suatu komite indeks yang anggotanya terdiri dari para pakar di bidang pasar modal maupun dari akademisi. Anggota komite indeks tersebut memberikan opini dari sisi akuntabilitas, tata kelola perusahaan yang baik maupun kinerja saham.

Baca Juga: IDX Value 30: Pengertian dan Perbedaanya dengan IDXG30

Daftar Indeks Bisnis 27

Terdapat 27 saham perusahaan yang bisa masuk dalam kategori indeks bisnis. Berdasarkan lampiran BEI No Peng-00331/BEI.POP/10-2021, berikut daftar indeks bisnis 27 pada periode November 2021 – April 2022, antara lain:

Kode Saham

Nama Perusahaan

Sektor Perusahaan

AALI

Astra Agro Lestari Tbk

Agriculture

ADRO

Adaro Energy Tbk.

Materials

AMRT

Sumber Alfaria Trijaya Tbk.

Trade, Service & Investment

ANTM

Aneka Tambang (Persero) Tbk

Materials

ASII

Astra International Tbk.

Misc Industry

BBCA

Bank Central Asia Tbk.

Finance

BBNI

Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk.

Finance

BBRI

Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk

Finance

BMRI

Bank Mandiri (Persero) Tbk.

Finance

BRPT

Barito Pacific Tbk.

Chemical Industry

CPIN

Charoen Pokphand Indonesia Tbk

Chemical Industry

EMTK

Elang Mahkota Teknologi Tbk.

Trade, Service & Investment

ICBP

Indofood CBP Sukses Makmur Tbk

Consumer Goods

INKP

Indah Kiat Pulp & Paper Tbk.

Chemical Industry

INTP

Indocement Tunggal Prakarsa Tbk.

Chemical Industry

JPFA

JAPFA Comfeed Indonesia Tbk

Chemical Industry

KLBF

Kalbe Farma Tbk.

Consumer Goods

MDKA

Merdeka Copper Gold Tbk.

Materials

MIKA

Mitra Keluarga Karyasehat Tbk.

Trade, Service & Investment

PTBA

Tambang Batubara Bukit Asam Tbk

Materials

PWON

Pakuwon Jati Tbk.

Property & Construction

SMGR

Semen Indonesia (Persero) Tbk.

Chemical Industry

TLKM

Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk.

Infrastructure & Transportation

TOWR

Sarana Menara Nusantara Tbk.

Infrastructure & Transportation

TPIA

Chandra Asri Petrochemical Tbk

Chemical Industry

UNTR

United Tractors Tbk.

Trade, Service & Investment

WIKA

Wijaya Karya (Persero) Tbk.

Property & Construction

Baca Juga: Mengenal IDX30, Pengertian dan Perbedaanya dengan IDX80 dan LQ45

Daftar Indeks Bisnis 27 yang Cuan

Indeks Bisnis 27

Indeks Bisnis 27

Meski saham-saham ini termasuk perusahaan yang memiliki fundamental yang bagus, tak semua perusahaan bisa memberikan kamu keuntungan yang besar. Hal ini tergantunga dari kinerja dari masing-masing perusahaannya.

Dikutip dari infovesta, terdapat beberapa saham yang termasuk indeks bisnis 27 mengalami kinerja yang bagus, menghijau dan tentunya cuan per 1 tahun hingga 06 April 2022, antara lain:

  1. Astra Agro Lestari Tbk: 20.63%
  2. Adaro Energy Tbk: 153.72%
  3. Sumber Alfaria Trijaya Tbk: 90.5%
  4. Aneka Tambang (Persero) Tbk: 13.73%
  5. Astra International Tbk: 30.84%
  6. Bank Central Asia Tbk: 25.71%
  7. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk: 39.91%
  8. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk: 9.52%
  9. Bank Mandiri (Persero) Tbk: 22.31%
  10. Elang Mahkota Teknologi Tbk: 18.52%
  11. Kalbe Farma Tbk: 2.57%
  12. Merdeka Copper Gold Tbk: 117.53
  13. Tambang Batubara Bukit Asam Tbk: 38.49%
  14. Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk: 31.45%
  15. United Tractors Tbk: 22.96%

Lakukan Analisa dan Diversifikasi

Setiap investasi pastinya menguntungkan. Hanya saja hal pertama yang harus kamu lakukan sebelum menyetorkan dana atau membeli investasi, yaitu melakukan analisa investasi atau setiap perusahaannya. Cek kinerja dan pilihlah perusahaan yang memiliki perkembangan manajemen dan keuangan bagus dan cenderung meningkat. Selain itu, pastikan kamu melakukan diversifikasi atau menyebarkan modal investasi ke beberapa saham yang bagus. Dengan begitu, kamu bisa meminimalisir risiko investasi dan bisa mendapatkan hasil keuntungan yang maksimal.

Baca Juga: Indeks Saham: Pengertian, Jenis dan Kegunaannya

 

Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama Republika.co.id dengan Cermati.com. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab Cermati.com.
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement