REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) Bank Muamalat memilih tiga anggota dewan komisaris baru. RUPSLB yang digelar pada Selasa (28/2/2022) tersebut mengganti dua anggota dewan komisaris dari Timur Tengah yakni Abdulsalam Mohammed Joher Al Saleh dari Kuwait dan Mohamed Hedi Mejai dari IDB.
Sekretaris Perusahaan Bank Muamalat, Hayunaji menyampaikan RUPSLB berjalan dengan sangat lancar. RUPSLB dengan suara bulat telah menyetujui usulan perubahan susunan pengurus Bank Muamalat Indonesia.
"Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh pemegang saham dan pemangku kepentingan lainnya yang senantiasa mendukung Perseroan untuk menjadi lebih baik kedepannya," katanya pada Republika.co.id.
Tiga anggota dewan komisaris yang baru adalah Sulistyo Budi, Juni Supriyanto, dan Andre Mirza Hartawan. Sulistyo pernah menjabat di PT Penilai Harga Efek Indonesia sebagai komisaris, Direktur di PT Kustodian Sentral Efek Indonesia, Bursa Efek Indonesia, dan kini di Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) sebagai Deputi Bidang Penghimpunan, Penempatan, dan Investasi Langsung dan Lainnya sejak 2018.
Juni Supriyanto saat ini menjabat sebagai Deputi Keuangan di BPKH sejak 2018 dan pernah menjabat di Bank Panin Syariah, serta Anggota Dewan Standar Akuntansi Syariah di Ikatan Akuntansi Indonesia.
Andre Mirza Hartawan pernah menjabat sebagai Komisaris Independen Bank Muamalat, dan komisaris sejumlah perusahaan, termasuk di perbankan yakni Bank Oke Indonesia hingga saat ini. Berikut adalah jajaran Dewan Komisaris Bank Muamalat:
Komisaris Utama/Komisaris Independen: Ilham A Habibie
Komisaris Independen: Iggi H Achsien
Komisaris Independen: Edy Setiadi
Komisaris: Sulistyo Budi
Komisaris: Juni Supriyanto
Komisaris: Andre Mirza Hartawan