REPUBLIKA.CO.ID, Dessy Suciati Saputri, Eric Iskandarsjah Z, Muhammad Nursyamsi
JAKARTA -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) menekankan pentingnya pembangunan ekosistem mobil listrik yang rendah emisi dan ramah lingkungan. Karena itu, pemerintah terus mendorong berbagai upaya untuk meningkatkan produksi mobil listrik maupun hybrid.
Hal ini disampaikan Presiden dalam keterangannya usai meninjau pameran Gaikindo Indonesia Internasional Auto Show (GIIAS) di Indonesia Convention Exhibition (ICE), BSD City, Kabupaten Tangerang, Rabu (17/11).
"Kita juga mendorong untuk produksi mobil listrik, produksi mobil hybrid, tetapi sekali lagi, yang semuanya harus ramah lingkungan," ujar Jokowi, dikutip dari siaran resmi Istana.
Pada pameran GIIAS tahun 2021 kali ini, Presiden juga meninjau sejumlah stan dari berbagai jenama otomotif. Di sejumlah stan, Jokowi juga mencoba menumpangi beberapa mobil yang dipajang.
Selain itu, ia juga bertemu sejumlah CEO dari para produsen mobil yang hadir dalam pameran yang mengusung tema "Wheels to Move" tersebut.
"Tadi kita sudah bertemu dengan para CEO dan saya sampaikan apa yang menjadi concern kita dan apa yang harus kita lakukan bersama-sama untuk masa yang akan datang," tambah Jokowi.
Usai peninjauan, Jokowi juga menyempatkan menjajal salah satu mobil listrik yang dipamerkan, yakni Mitsubishi Minicab Miev. Didampingi Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita, ia tampak menyetir mobil listrik tersebut dengan memutari pelataran depan gedung ICE BSD City.
Mitsubishi menjadi salah satu peserta GIIAS yang memasarkan kendaraan hybrid. Kendaraan hybrid yang ditawarkan oleh pabrikan Jepang itu adalah Outlander PHEV atau plug in hybrid electric vehicle.
President Director PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI), Naoya Nakamura mengatakan, Mitsubishi memahami bahwa implementasi dari regulasi pemerintah ini bertujuan untuk mengakselerasi penggunaan kendaraan yang ramah lingkungan di masa yang akan datang. "Kami akan selalu mematuhi dan terus berupaya mengembangkan kendaraan yang sesuai dengan regulasi yang berlaku dari pemerintah Indonesia. Dukungan serta komitmen kami dalam mengakselerasi penggunaan kendaraan ramah lingkungan juga telah kami lakukan melalui program yang disebut dengan Start Now Project," kata Naoya Nakamura kepada Republika.co.id beberapa waktu lalu.