REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto melaporkan, realisasi anggaran program Pemulihan Ekonomi Nasional atau PEN sudah mencapai 57,5 persen atau Rp 428,21 triliun dari total pagu anggaran Rp 744,77 triliun.
"Mengenai perkembangan program PEN kami laporkan bahwa sudah 428,21 triliun atau pagunya sudah 57,5 persen dari pagu Rp 744,77 triliun," ujar Airlangga saat konferensi pers usai ratas PPKM, Senin (18/10).
Menurut dia, di dalam ratas juga dibahas mengenai usulan Menteri Keuangan terkait optimalisasi pemanfaatan dana 8 persen dari Dana Alokasi Umum (DAU) dan Dana Bagi Hasil (DBH) yang biasanya digunakan untuk penanganan Covid-19. Kini, anggaran tersebut dapat digunakan untuk tujuan lain.
Saat ini, Menteri Keuangan pun akan menyiapkan perubahan aturan dan kebijakan yang diperlukan tersebut. "Mengingat bahwa kasus Covid-19 sudah turun secara signifikan di berbagai daerah dan anggaran bisa dimanfaatkan untuk tujuan lain yang diperlukan di daerah," kata dia.
Lebih lanjut, Airlangga juga menyampaikan perkembangan kasus Covid-19 di luar Jawa dan Bali sudah menunjukan perbaikan dengan kasus aktif sekitar 0,5 persen dari total kasus di bawah rata-rata global yang sebesar 0,7 persen.