Senin 23 Aug 2021 07:03 WIB

KAI Commuter Lanjutkan Program Vaksinasi di Stasiun

Vaksinasi dilakukan di Stasiun Cikarang menggunakan vaksin Moderna.

Rep: Rahayu Subekti/ Red: Fuji Pratiwi
Kereta KRL Commuter Line tujuan Bekasi-Cikarang berhenti di Stasiun Cikarang, Jawa Barat. KAI Commuter melanjutkan vaksinasi bagi pengguna KRL maupun masyarakat umum menggunakan vaksin Moderna di Stasiun Cikarang pada Senin (23/8).
Foto: Republika/Mahmud Muhyidin
Kereta KRL Commuter Line tujuan Bekasi-Cikarang berhenti di Stasiun Cikarang, Jawa Barat. KAI Commuter melanjutkan vaksinasi bagi pengguna KRL maupun masyarakat umum menggunakan vaksin Moderna di Stasiun Cikarang pada Senin (23/8).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- KAI Commuter terus melanjutkan program vaksinasi di stasiun kereta rel listrik (KRL) sebagai upaya mendukung pemerintah untuk terbentuknya kekebalan komunal.

VP Corporate Secretary KAI Commuter Anne Purba mengatakan, Stasiun Cikarang akan menjadi lokasi vaksinasi yang diadakan hari ini, Senin (23/8). 

Baca Juga

"Vaksin Moderna dosis pertama akan diberikan kepada pengguna KRL maupun masyarakat umum yang sebelumnya telah mendaftar melalui laman vaksinasi.krl.co," kata Anne dalam pernyataan tertulisnya, Ahad (22/8).

Anne menuturkan, saat mengikuti vaksinasi cukup membawa Kartu Tanda Penduduk (KTP). Dia menjelaskan, KTP perlu ditunjukkan untuk pendaftaran dan validasi sebelum melakukan vaksinasi. 

Dia menambahkan, volume pengguna KRL selama Agustus 2021 rata-rata pada awal pekan atau Senin sebanyak 224.181 orang. "Angka tersebut lebih tinggi 13 persen dibandingkan rata-rata volume pengguna KRL pada hari kerja lainnya yaitu sebesar 199.160 orang," tutur Anne. 

Untuk menghindari antrean di stasiun pada awal pekan, Anne mengimbau para pengguna untuk kembali ke Jakarta ataupun lokasi wilayah aktivitas kerjanya dengan memanfaatkan kondisi KRL yang lebih lengang. Saat ini KAI Commuter mengoperasikan 983 perjalanan KRL perari pukul 04.00 WIB hingga 22.00 WIB.

"Dengan waktu operasional tersebut, diharapkan pengguna KRL dapat mengatur waktu keberangkatannya dengan menghindari jam-jam sibuk pada pagi hari dan sore hari," ujar Anne. 

KAI Commuter saat ini masih memperketat protokol kesehatan dengan berbagai upaya. KRL hanya melayani pengguna dari sektor esensial maupun dari sektor kritikal sesuai dengan peraturan pemerintah. Selain pemeriksaan dokumen syarat naik KRL, KAI Commuter juga memberlakukan pembatasan kuota pengguna yaitu sebanyak 52 orang per kereta, penggunaan masker ganda atau masker jenis N95, KN95, maupun KF94.

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement