Rabu 21 Apr 2021 06:42 WIB

Erdogan Bawa Ekonomi Turki Tumbuh 5 P Saat Negara Lain Minus

Ekonomi Turki mencatat pertumbuhan positif dengan kebijakan progresif Erdogan

Rep: Anadolu/ Red: Elba Damhuri
Warga mengenakan masker saat beraktivitas di pusat kota, di Ankara, Turki. Ekonomi Turki tumbuh positif di tengah pandemi covid 19.
Foto: AP / Burhan Ozbilici
Warga mengenakan masker saat beraktivitas di pusat kota, di Ankara, Turki. Ekonomi Turki tumbuh positif di tengah pandemi covid 19.

REPUBLIKA.CO.ID, ANKARA -- Berdasarkan indikator utama, ekonomi Turki diperkirakan akan tumbuh sebesar 5 persen pada kuartal pertama 2021, kata menteri keuangan negara itu, Lutfi Elvan, pada Senin.

Berbicara dalam wawancara dengan saluran televisi NTV, Elvan mengatakan Turki tahun ini akan mengalami perkembangan yang lebih positif mengenai produk domestik bruto (PDB) dan negara itu akan melihat tingkat pertumbuhan dua digit pada kuartal pertama.

Kegiatan ekonomi, dentuman industri, dan potensi ekspor sudah progresif pada 2021 di bawah kebijakan dan reformasi Presiden Recep Tayyip Erdogan, kata dia. "Jelas bahwa kita perlu bergerak dengan cara yang sangat terkontrol dan moderat untuk memastikan stabilitas keuangan," tutur Menkeu Turki.

Elvan mengingatkan bahwa ekonomi Turki adalah salah satu dari dua negara G20 yang berhasil mencatatkan pertumbuhan PDB setelah China. Beberapa negara G20, termasuk Indonesia dan negara-negara Eropa lainnya, mencatat pertumbuhan ekonomi negatif, Turki mencatat kinerja yang positif.

Menyinggung soal pandemi Covid-19, dia mengatakan wabah itu adalah salah satu peristiwa terpenting dalam abad terakhir, yang menghancurkan ekonomi dunia.

Semua negara telah menghadapi masalah serius dan jumlah pinjaman yang sangat tinggi telah terjadi dalam periode ini, kata Elvan, menambahkan utang global telah meningkat sebesar 24 triliun dolar selama pandemi.

Dia mengatakan, ekonomi dunia juga akan membukukan pertumbuhan PDB yang signifikan pada 2021 karena adanya efek dasar dan pertumbuhan ini akan berdampak positif pada Turki, terutama di sisi ekspor.

Menyinggung masalah rantai pasokan secara global, Elvan menekankan sistem pasokan multipolar harus dibuat daripada pusat pasokan yang berbasis di China dan Timur Jauh.

"Turki memiliki keuntungan signifikan saat ini dengan lokasi strategis, sumber daya manusia, populasi dinamis, dan struktur keuangan yang kuat," tutur Elvan.

BACA JUGA: Saatnya Punya Media Online Sendiri dan Gali Harta Karun Digital

BACA JUGA: Begini Aturan Main Bank Digital Singapura

 

Sumber: https://www.aa.com.tr/id/ekonomi/ekonomi-turki-tumbuh-5-pada-kuartal-pertama-2021/2214112

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement