REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Perum Perumnas telah menyelesaikan proses konstruksi struktur teratas untuk proyek hunian Samesta Mahata Serpong pada tower Cattleya. Hunian yang terintegrasi transportasi KRL dan berlokasi di Stasiun Rawabuntu, Tangerang Selatan ini telah mencapai tahap topping off atau tutup atap pada Sabtu (17/4).
Menteri BUMN Erick Thohir dan Menteri PUPR Basoeki Hadimoeljono turut menyaksikan prosesi topping off Tower Cattleya, Samesta Mahata Serpong yang digelar secara terbatas.
Direktur Utama Perum Perumnas Budi Saddewa Soediro mengatakan Perumnas selalu berkomitmen mengedepankan pelayanan publik dalam penyediaan hunian terjangkau dan strategis bagi masyarakat di tengah pandemi Covid-19 yang masih berlangsung,
"Hingga saat ini, progress konstruksi tidak mengalami perlambatan meskipun di tengah suasana pandemi Covid-19," ujar Budi dalam siaran pers di Jakarta, Sabtu (17/4).
Budi menyebut proses penutupan atap ini merupakan momen yang bersejarah bagi Perumnas karena merupakan topping off untuk hunian terintegrasi transportasi pertama di Indonesia.
"Topping off kali ini pun menjadi topping off bersejarah bagi kami karena menjadi hunian terintegrasi transportasi pertama di Indonesia yang telah kami selesaikan secara tahap konstruksi setinggi 34 lantai dan 743 unit," ucap Budi.
Kata Budi, Samesta Mahata Serpong rencananya akan dibangun dalam 2 tahap terdiri dari 3.632 unit hunian dengan tipe unit studio, 2 bedroom dan 2 bedroom+. Difasilitasi dengan area komersil seperti modern retail, cafe dan coffee shop, restaurant dan lainnya.
Perumnas juga mempersiapkan fasilitas penunjang lain yang disesuaikan dengan konsep milenial seperti adanya wall climbing, jogging track, yoga space, meeting space, game dan music area, serta spot area yang instragamable dan sarana peribadatan.
Budi menyampaikan hunian yang tepat berada di lahan Stasiun Rawabuntu ini tidak hanya terintegrasi transportasi KRL, melainkan juga berada di akses pintu masuk tol Serpong-Jakarta dan jalan utama Tangerang Selatan yang mengedepankan pemanfaatan moda transportasi umum seperti bus dan angkutan perkotaan.