REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Kemenkop UKM) bersama Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) berkomitmen konsisten mengembangkan potensi di lima Destinasi Super Prioritas. Di antaranya Labuan Bajo (NTT), Mandalika (NTB), Danau Toba (Sumut), Likupang (Sulut), dan Borobudur (Jateng).
"Sesuai arahan Presiden RI agar tidak ada lagi ego sektoral antar kementerian. Kita harus sinergi dan kolaborasi," ujar Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki, usai audiensi dengan MenParekraf Sandiaga Uno, di kantor Kemenkop, Jakarta, Selasa (19/1).
Kerja sama ini akan maksimal jika Kemenparekraf telah menentukan faktor unggulan sampai dengan value creation sebuah destinasi. Contohnya seperti wahana, event, promosi, infrastruktur, hingga hospitality, yang kemudian akan dibantu dengan keberadaan dan pengembangan UMKM sebagai pelaksana usaha serta menciptakan added value turunannya.
"Artinya UMKM ini merupakan support system yang bisa hadir melalui ketersediaan pelaku usaha kuliner, souvernir, dan ekonomi kreatif. Di dalamnya mencakup fesyen, kuliner, dan kriya," ujar Menkop.