Warta Ekonomi.co.id, Jakarta
Perusahaan platform teknologi Waresix mengumumkan, pihaknya telah mengakuisisi Trukita, sebuah startup teknologi logistik yang menawarkan jasa angkut barang dan truk untuk pengiriman first mile.
Dengan selesainya akuisisi ini, Waresix berupaya untuk memperluas jangkauan perusahaan ke ranah pengiriman first mile dan meningkatkan jangkauan layanan bagi shipper dan transporter.
"Strategi ini memungkinkan kami untuk menggabungkan keahlian dan jaringan perusahaan untuk memperluas jangkauan layanan kami," kata Andree Susanto, Co-founder dan CEO Waresix dalam siaran pers, Kamis (17/12).
Baca Juga: Jerman Ubah Surat Berharga ke Elektronik
Sebelumnya, Waresix menjalankan pengiriman logistik mid-mile yang memanfaatkan teknologi untuk menghubungkan shipper dan pelaku bisnis dengan berbagai truk dan gudang yang tersedia.
Langkah Waresix mengakuisisi Trukita akan meningkatkan akses jaringan perusahaan ke lebih dari 10 ribu truk dan ratusan konsumen baru, membikin Waresix meraih lebih banyak peluang di pasar logistik pelabuhan dan laut Indonesia yang nilainya dapat mencapai 60 miliar dolar AS atau sekitar Rp 847 triliun.
Pengangkutan barang dari produsen kepada end users merupakan perjalanan multi-step yang cukup panjang. Pengiriman first-mile, mid-mile dan last-mile adalah istilah umum yang digunakan dalam industri logistik untuk menggambarkan pergerakan barang dalam proses rantai pasokan.
Dalam konteks logistik B2B, pengiriman first-mile biasanya mencakup pengangkutan barang dari pelabuhan dan gudang, sementara distribusi middle-mile memungkinkan pengiriman barang antargudang atau pengiriman barang kepada distributor.
Lalu, last-mile adalah langkah terakhir dari rantai pasokan, di mana produk akan dikirimkan dari distributor kepada pengecer.
Waresix saat ini beroperasi di lebih dari 100 kota di Indonesia dan mengelola lebih dari 40 ribu truk dan 375 gudang. Awal tahun ini, perusahaan ini telah menyelesaikan putaran pendanaan Seri B yang akan digunakan untuk pengembangan bisnis dan kelanjutan pengembangan teknologi.
Ikuti Whatsapp Channel Republika