Kamis 01 Oct 2020 17:44 WIB

Kampanye Antikorupsi, Perum Perindo Gandeng KPK

Kampanye ini bertujuan karyawan membantu pencegahan dan pemberantasan korupsi.

Rep: Muhammad Nursyamsi/ Red: Fuji Pratiwi
Pekerja membawa ikan menuju Cold Storage Unit Pengolahan Ikan Perum Perindo, Selat Lampa, Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau. Perum Perindo menggandeng KPL dalam kampanye antikorupsi.
Foto: Antara/M Agung Rajasa
Pekerja membawa ikan menuju Cold Storage Unit Pengolahan Ikan Perum Perindo, Selat Lampa, Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau. Perum Perindo menggandeng KPL dalam kampanye antikorupsi.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Perum Perindo menggaet Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk mengimplementasikan Bulan Sumpah Pemuda Perum Perikanan Indonesia selama sebulan pada 2-30 Oktober 2020. Berkaitan dengan hal tersebut, seluruh karyawan Perum Perindo berkomitmen melakukan kampanye anti korupsi dan mengikuti sosialisasi dari KPK.

Direktur Utama Perum Perindo Fatah Setiawan Topobroto meminta seluruh karyawan mengikuti rangkaian acara Bulan Sumpah Pemuda Perum Perindo-KPK dengan sungguh-sungguh. Dengan begitu, Perum Perindo melekat sebagai sahabat KPK. 

Baca Juga

"Perum Perindo akan senantiasa mendukung pemberantasan praktik korupsi di lingkungan kantor dari lingkaran kecil hingga ke lingkaran besar," ujar Fatah dalam siaran pers di Jakarta, Kamis (1/10).

Kata Fatah, Indeks Perilaku AntiKorupsi (IPAK) dan Indeks Partisipasi Publik (IPP) menunjukkan rendahnya perilaku antikorupsi dan permisifnya masyarakat terhadap perilaku korupsi. Fatah menilai korupsi bukan hanya persoalan kerugian keuangan negara,  tetapi sudah masuk dalam aktivitas masyarakat.

Fatah menerangkan kampanye antikorupsi di bulan Sumpah Pemuda ini bertujuan agar seluruh karyawan berperan serta dalam membantu pencegahan dan pemberantasan tindak pidana korupsi. Hal ini diharapkan agar karyawan sudah memasang tameng untuk tindakan koruptif. 

Kampanye dan sosialisasi AntiKorupsi digelar secara virtual. Adapun urutan webinar dimulai pada 2 Oktober hingga akhir Oktober 2020 dengan tema Kampanye Anti Korupsi, Saber Pungli, Anticorruption Movement dan tema serupa lainnya yang akan dipandu oleh tim Direktorat Pendidikan dan Pelayanan Masyarakat KPK, Direktorat Gratifikasi KPK, dan akan melibatkan pusat kajian Antikorupsi Universitas Gadjah Mada 

Kepala Satuan Tugas (Kasatgas) unit Kampanye Direktorat Pendidikan dan Pelayanan Masyarakat KPK Dian Rachmawati menyatakan dalam melakukan kampanye antikorupsi, KPK mengajak partisipasi publik dan berbagai sektor industri termasuk salah satunya sektor Perikanan bekerjasama sama dengan Perum Perindo. Pendekatan yang dilakukan juga ditujukan kepada kaum muda. 

"Kaum milenial penting untuk diproteksi sejak dini untuk anti korupsi, oleh karenanya momen bulan sumpah pemuda di Oktober kerja sama KPK Perum Perindo ini merupakan waktu yang tepat untuk meningkatkan generarsi Pemuda Anti Korupsi," ucap Dian. 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement