Senin 31 Aug 2020 17:51 WIB

95 Kelompok Sepeda Ikuti Kegiatan Adu Sepida On Time Babel

Kegiatan ini merupakan salah satu langkah Pemprov Babel untuk peningkatan ekonomi

Gubernur Erzaldi Rosman ketika membuka kegiatan lomba adu Sepida on Time (SoT) yang berlangsung di Halaman Kantor Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, Sabtu.
Foto: Pemprov Bangka Belitung
Gubernur Erzaldi Rosman ketika membuka kegiatan lomba adu Sepida on Time (SoT) yang berlangsung di Halaman Kantor Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, Sabtu.

REPUBLIKA.CO.ID, PANGKALPINANG -- Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Erzaldi Rosman, mengatakan bersepeda di masa pendemi Covid-19 merupakan salah satu cara yang tepat untuk meningkatkan imun tubuh. Hal itu ditegaskan Gubernur Erzaldi Rosman ketika membuka kegiatan lomba adu Sepida on Time (SoT) yang berlangsung di Halaman Kantor Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, Sabtu lalu.

Gubernur Erzaldi bersama Wagub Abdul Fatah dan forkopimda beserta kepala OPD di jajaran Pemprov Babel melepas peserta lomba sepeda ketepatan waktu yang diikuti oleh 95 kelompok sepeda. "Kita menyemarakkan di tengah-tengah pandemi ini agar ekonomi kita cepat tumbuh, kita ajak masyarakat untuk aktif kembali berbelanja, aktif segala aktivitas," ungkapnya.

Baca Juga

Kegiatan ini merupakan salah satu langkah Pemprov Babel di era new normal untuk peningkatan ekonomi di daerah. "Dalam kegiatan ini kita libatkan para UMKM untuk menjual produk mereka, nanti banyak orang berbelanja, dan ekonomi masyarakat diharapkan tumbuh kembali. Namun, ada syarat tetap menjalankan protokol kesehatan," ujarnya.

Dalam kegiatan ini, Gubernur Erzaldi menyarankan bersepeda harus dilakukan dengan santai bagi pemula, jangan memaksakan diri, serta lakukan pemanasan sebelum memulai latihan yang rutin.

Ketua Panitia Panji Utama menjelaskan, kegiatan ini terselenggara masih dalam rangkaian peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-75 tahun 2020. Kegiatan ini diselenggarakan oleh Korpri Provinsi Kepulauan Bangka Belitung bekerja sama dengan Dispora Babel.

Kegiatan ini diikuti sebanyak 95 tim yang terdiri dari 35 tim dari instansi serta 59 tim dari masyarakat. "Teknis penilaian peserta harus mengikuti aturan yang telah ditentukan sesuai rute dan waktu. Siapa yang mendekati waktu yang ditentukan panitia, itulah yang juaranya," ungkapnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement