REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bukalapak sedang menjajaki bantuan pembiayaan dari bank syariah kepada mitra pelapak. Chief Executive Officer (CEO) Bukalapak, Muhammad Rachmat Kaimuddin menyampaikan ini merupakan bentuk dukung pada para UMKM yang ada di ekosistem Bukalapak.
"Dari pelapak dan mitra Bukalapak sudah banyak permintaan (dana pembiayaan UMKM), kami sedang menjajaki beberapa bank syariah di Indonesia untuk bekerja sama terkait hal tersebut," katanya dalam Webinar Potensi Marketplace Syariah baru-baru ini.
Rachmat menyampaikan Bukalapak mencoba memberikan ruang pengembangan marketplace syariah di tengah masyarakat Indonesia. Bukalapak tidak memposisikan diri sebagai marketplace syariah, tapi memfasilitasi dan membuat proses transaksi sesuai dengan prinsip dan kaidah syariah.
Upaya dalam menggandeng partner dan stakeholders syariah juga kedepan akan membuat laman khusus beberapa ormas Islam yang tentunya menjual produk halal. Juga melanjutkan fitur BukaZakat baik zakat mal, profesi dan fitrah, kurban, aqiqah di Buka Mall dengan dua partner yakni Rumah Aqiqah dan Nurul Hayat.
"Termasuk kerja sama dengan bank syariah di Indonesia," katanya.
Sebelumnya, Bukalapak telah bekerja sama dengan Bank Mandiri untuk menyalurkan kredit kepada mitra pelapak dalam bentuk bantuan modal. Sinergi Bukalapak dengan Bank Mandiri tersebut pun bertujuan untuk memperkuat penetrasi pembiayaan ke kelompok-kelompok usaha yang berbasis daring seiring dengan pertumbuhan transaksi niaga daring yang tumbuh sangat pesat.