REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK-- Pelaku pencurian kendaraan bermotor (curanmor) beraksi bagaikan koboi. Dengan bersenjata api (senpi), mereka mengambil tiga unit motor di Perumahan Pelangi Residence, Kelurahan Ratujaya, Kecamatan Cipayung, Kota Depok yang terjadi pada Selasa (5/5) pukul 02.00 WIB. Aksi kawanan curanmor yang diduga berjumlah lima orang dengan menggunakan dua motor itu terekam CCTV kompleks perumahan.
"Tiga orang kawanan pelaku memasuki gerbang perumahan dengan cara memanjat. Itu dilakukan untuk membuka pagar gerbang yang memiliki ketinggian dua meter dari dalam perumahan. Sementara dua orang pelaku menunggu di dua motor di luar pagar sambil mengamati situasi," ujar salah seorang korban di Perumahan Pelangi Residence, Faisal Hadi, dalam laporannya ke Mapolrestro Depok, Rabu (6/5).
Faisal menjelaskan, masih dari rekaman CCTV dua pelaku lainnya mengawasi sekitar Perumahan Pelangi Residence. Sebelum melakukan aksinya, ketiga pelaku yang bertugas mengeksekusi pencurian bermotor, tampak menggenggam senpi.
"Sambil menenteng senpi, ketiga pelaku mencari motor yang mudah dicuri yang dilakukan selama 20 menit. Hasilnya, kelima pelaku berhasil membawa tiga motor warga perumahan. Sudah kami laporkan pencurian tersebut dan kami berharap polisi dapat menangkap para pelaku curanmor," harapnya.
Kasat Reskrim Polres Metro Depok, Kompol Deddy Kurniawan, mengatakan, pihaknya telah menerima laporan terkait curanmor menggunakan senpi di Perumahan Pelangi Residence.
"Laporan sudah kami terima dan kami akan segera olah tempat kejadian perkara (TKP) dan melakukan penyelidikan untuk memburu para pelakuya," terang Deddy di Mapolrestro Depok, Rabu (6/5).
Dia meminta masyarakat harus lebih waspada dan menjaga lebih ketat lingkungan. "Dalam sepekan ini sudah terjadi tiga kejadian kejahatan perampasan dan pencurian dengan menggunakan senpi. Situasi saat ini cukup rawan, jadi kami minta masyarakat lebih waspada menjaga keamanan lingkungan," pungkas Deddy.
Sebelumnya komplotan pelaku pencurian dan perampasan dengan menggunakan motor berhasil menggasak tas yang berisi uang Rp 200 juta. Kejadian pencurian itu terjadi di SPBU di Jalan Cinere, Kota Depok. Aksi maling dan perampasan yang dilakukan empat orang bermotor tersebut terekam CCTV yang ada di SPBU pada Jumat (1/5) lalu.
Kejadian perampasan juga terjadi di siang bolong di keramaian pertigaan Bojongsari, di Jalan Raya Muchtar di Kelurahan Bojongsari, Kecamatan Bojongsari, Kota Depok, Selasa (5/5). Perampok beraksi dengan senjata api (Senpi) dengan merampas tas berisi uang Rp 80 juta dari dalam mobil yang sedang parkir dipingir jalan. Namun, perampasan tersebut gagal dan para perampas berjumlah empat orang berhasil kabur dengan dua motor.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
