Kamis 12 Mar 2020 21:12 WIB

BPRS HIK Luncurkan Menara HIK

Ini pencapaian besar BPRS HIK setelah menunggu 26 tahun.

Alfi Wijaya (Direktur Utama BPRS HIK), Dhani Gunawan Idat (Kepala OJK Kantor Regional I - DKI Jakarta Banten), Fuad Bawazier (Mantan Menteri Keuangan), Arief R Wismansyah (Walikota Tangerang), Zahrul Hadiprabowo (Komisaris Utama BPRS HIK), (dari kiri ke kanan) pada acara peluncuran Menara HIK di Tangerang, Banten, Kamis (12/3).
Foto: Dok BPRS HIK
Alfi Wijaya (Direktur Utama BPRS HIK), Dhani Gunawan Idat (Kepala OJK Kantor Regional I - DKI Jakarta Banten), Fuad Bawazier (Mantan Menteri Keuangan), Arief R Wismansyah (Walikota Tangerang), Zahrul Hadiprabowo (Komisaris Utama BPRS HIK), (dari kiri ke kanan) pada acara peluncuran Menara HIK di Tangerang, Banten, Kamis (12/3).

REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS) Harta Insan Karimah (HIK) resmi meluncurkan Menara HIK, di jalan utama Ciledug Raya, Tangerang, Banten, Kamis (12/3).

Direktur Utama BPRS HIK, Alfi Wijaya mengatakan, Menara HIK yang terdiri dari enam lantai ini merupakan sebuah penantian panjang selama 26 tahun sejak BPRS HIK berdiri. Selain itu, Menara HIK ini dibangun penuh dengan menggunakan dana pemegang saham HIK.

“Sebelumnya, kami kontrak ruko di Ciledug, berawal dari satu ruko, kemudian dua, tiga, hingga empat ruko. Ruko itu  ingin kita beli, tapi tidak dilepas. Akhirnya pemegang saham membeli tanah dan membangun Menara HIK,” ujar Alfi dalam rilis yang diterima Republika.co.id.

Alfi mengungkapkan, Menara HIK memiliki filosofi yang terinsipirasi dari Surat Ibrahim ayat 24 dan 25, bahwa pohon yang baik itu yang akarnya kuat, dahannya tinggi, dan menghasilkan buah.

Ia menambahkan, peluncuran Menara HIK  merupakan sebuah pencapaian besar di tahun ini.  “Menara HIK  mengambil tema SPIRIT (Spirituality, Profesionalism, Integrity, Respect, Intimacy, Teamwork) sebagai corporate value BPRS HIK,” tuturnya . 

Menara HIK dibangun di kawasan Ciledug yang merupakan salah satu kawasan bisnis yang strategis di kota Tangerang, Banten, dengan luas tanah 1.184m² dan luas bangunan 4.351m².

Peluncuran Menara HIK dihadiri oleh Walikota Tangerang,  Arief R  Wismansyah;  mantan Menteri Keuangan,  Fuad Bawazier; Kepala OJK Kantor Regional 1 DKI Jakarta-Banten, Dhani Gunawan Idat,  para Dewan Komisaris BPRS HIK, serta beberapa lembaga keuangan syariah di Indonesia.

“Semoga dengan diresmikannya Menara HIK, BPRS HIK mampu memperkokoh ekonomi umat,” ujar Walikota Tangerang Arief R Wismansyah.

Sementara itu, Kepala Otoritas Jasa Keuangan Kantor Regional 1 DKI Jakarta dan Banten Dhani Gunawan Idat mengucapkan selamat kepada seluruh jajaran BPRS HIK.

Pada kesempatan tersebut, Dhani juga mengingatkan, bahwa bank adalah kepercayaan masyarakat yang harus terus dijaga. Menurut Dhani, BPRS HIK dinilai mampu menjaga kepercayaan dari masyarakat tersebut.

“BPRS HIK, bank yang dipercaya. Terlihat bank (BPRS HIK) yang terus berkembang dengan sehat dan baik,” ujar Dhani.

Meski begitu, tantangan ke depan menurut Dhani pasti ada dan harus siap menghadapinya. "Bersinergi dengan lembaga-lembaga seperti Asosiasi Bank Syariah Indonesia (Asbisindo), bisa menjadi solusi untuk mengatasi tantangan yang muncul ke depan," kata Dhani.

BPRS HIK hingga akhir tahun lalu, sukses membukukan aset sebesar Rp 591 miliar. “BPRS HIK merupakan BPRS terbesar di Jabodetabek dan Banten,” imbuh Alfi.

 

Advertisement
Berita Terkait
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement