Sabtu 30 Nov 2019 11:26 WIB

Kaesang Ajak Gamer Ikut Bangun Ekosistem E-Sports

Pendiri Ternakopi, Kaesang Pangarep, menyebut e-sports telah berkembang jadi profesi

Rep: wartaekonomi.co.id/ Red: wartaekonomi.co.id
Ternakopi Campus Tournament, Kaesang Ajak Gamer Ikut Bangun Ekosistem E-Sports. (FOTO: Muhamad Ihsan)
Ternakopi Campus Tournament, Kaesang Ajak Gamer Ikut Bangun Ekosistem E-Sports. (FOTO: Muhamad Ihsan)

Warta Ekonomi.co.id, Jakarta -- The Breeze, BSD City menjadi saksi persaingan gamer beradu ilmu dan taktik main bareng Mobile Legends dalam final Ternakopi Campus Tournament.

"E-Sports telah berkembang dari awalnya permainan menjadi olahraga, bahkan profesi. Terlihat dari dipertandingkannya cabang ini di Asian Games. Mereka yang menekuninya, bukan sekadar mengandalkan bakat tapi mesti didukung kebugaran fisik dan mental dari latihan yang memadai," ujar Pendiri Ternakopi, Kaesang Pangarep sekaligus Pemain Ke-10 Genflix Aerowolf, tim E-Sport besutan Genflix.

Kompetisi dan gathering semacam ini diharapkan dapat memacu terbangunnya ekosistem E-Sport yang lengkap, termasuk menjaring dukungan sektor swasta.

Baca Juga: Perkuat Ekosistem e-Sport di Indonesia, Acer Gelar Kompetisi Antarnegara

Turnamen bagi mahasiswa yang sudah dimulai sejak Sabtu (23/11/2019) ini menjaring lebih dari 2000 pemain yang memperebutkan hadiah dengan nilai total sebesar Rp300 juta dan sebuah mobil Avanza.

Berbagai mitra sektor swasta, seperti Astra, Sinar Mas, Lion Air Group, Bold Experience, MM Travel dan GoFood mendukung Ternakopi mengajak seluruh pemain game dan pengunjung umum dalam berdiskusi seputar industri E-Sports sekaligus berbagi tips serta trik menjaring prestasi di ranah E-Sports.

CEO Ternakopi Ansari Kadir mengatakan, pihaknya menggelar acara “Nongkrong E-Sports Kuy” karena yakin banyak manfaat yang bisa diraih dari E-Sports.

"Hobi main terpenuhi, dapat hadiah, jaringan dan pertemanan yang luas, mudah-mudahan prestasi yang lebih tinggi juga tercapai. Bukan tak mungkin, saatnya ekosistem game ini telah terbangun, E-Sports ini akan menjadi industri yang membuka banyak profesi baru di Indonesia,” ucapnya.

Baca Juga: Pemerintah Bidik E-Sports Indonesia Bersaing ke Kancah Global

Menambahkan hal tersebut, Managing Partner Plug n Play Indonesia, Westley Harjono selaku akselerator di ranah online mengatakan, "Industri ini membutuhkan kehadiran pemerintah dalam menyediakan regulasi seputar infrastruktur, perpajakan, pembinaan, penelitian dan pengembangan hingga ke aspek perlindungan pemain,” tambahnya.

Keseruan "Nongkrong E-Sports Kuy!" bertema The Rise of Game Industry bertambah dengan kehadiran Jess No Limit, Kaesang Pangarep, Clara Mongstar, Brandon Kent yang berbagi pengalamannya menjadi gamer profesional.

Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama Republika.co.id dengan Warta Ekonomi. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab Warta Ekonomi.
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement