Rabu 27 Nov 2019 18:29 WIB

Manchester City Tarik Investasi 500 Juta Dolar dari AS

Perusahaan AS Silver Lake menginvestasikan dananya ke klub Manchester City.

Rep: Adinda Pryanka/ Red: Friska Yolanda
logo manchester city
Foto: www.mcfc.co.uk
logo manchester city

REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Perusahaan swasta asal Amerika Serikat (AS), Silver Lake, menginvestasikan 500 juta dolar AS ke klub sepak bola Inggris, Manchester City. Dilansir Reuters, Rabu (27/11), kesepakatan ini menjadikan Manchester City sebagai grup sepak bola dengan valuasi tertinggi di dunia dengan banderol harga 4,8 miliar dolar AS.

Silver Lake akan membeli lebih dari 10 persen saham City Football Group (CFG), perusahaan induk yang mengelola Manchester City di bawah kepemilikan Abu Dhabi United Group (ADUG). Selain Manchester City, CFG juga membawahi beberapa tim di Amerika Serikat, Australia dan Cina.

Ketua CFG Khaldoon Al Mubarak menyampaikan kebahagiaannya atas validasi Silver Lake atas CFG. Menurutnya, perusahaan ini merupakan pemimpin global dalam investasi teknologi.

“(Kami harap) peluang kami untuk tumbuh bisa semakin besar dengan kerjasama ini,” ujarnya dalam sebuah pernyataan.

ADUG, kendaraan investasi yang dimiliki oleh Sheikh Mansour bin Zayed Al Nahyan, tetap akan tetap menjadi pemegang saham mayoritas CFG dengan kepemilikan sekitar 77 persen.

Investasi Silver Lake mengubah nasib Manchester City yang sempat dikenal sebagai klub miskin selama beberapa dekade pada tahun 1990an. Kondisi mereka membaik setelah menembus liga sepak bola dunia berskala besar dengan bantuan uang tunai Timur Tengah.

Pada bulan ini, Manchester City melaporkan pendapatan tertinggi 2018-1920 dari 535,2 juta pound (687 juta dolar AS) dalam lima tahun berturut-turut dari sisi profitabilitas.

Managing Director Silver Lake Egon Durban mengatakan, pihaknya akan membantu mendorong fase pertumbuhan CFG. "Baik di pasar konten olahraga dan hiburan premium yang berkembang pesat," tutur lelaki yang akan bergabung dengan dewan CFG ini.

Klub-klub sepak bola top Eropa tengah menarik banyak uang dari beberapa investor terkaya dunia selama dekade terakhir. Faktor utamanya, permainan mereka yang menarik lebih banyak penggemar di pasar besar seperti Asia, Amerika Serikat dan Timur Tengah.

Salah satu rival utama Mancheser City, Manchester United, dimiliki oleh keluarga asal Amerika, Glazer. Sementara itu, Chelsea, dikuasai miliarder asal Rusia, Roman Abramovich. Fenway Sport Groups dari Amerika mengendalikan juara Eropa saat ini, Liverpool. Juara Prancis Paris Saint German tercatat berada di bawah kepemilikan Qatar Sports Investment.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement