Kamis 21 Nov 2019 23:20 WIB

Menko Airlangga Sambut Rencana Jepang Tingkatkan Investasi

Hingga 2018, Jepang penyumbang investasi terbesar kedua di Indonesia

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto menghadiri US-Indonesia Investment Summit 2019 di Jakarta, Kamis (21/11/2019).
Foto: Antara/Indrianto Eko Suwarso
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto menghadiri US-Indonesia Investment Summit 2019 di Jakarta, Kamis (21/11/2019).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyambut baik upaya investor Jepang dalam meningkatkan penanaman modal di Indonesia. Hal itu ungkapkan usai menerima kunjungan mantan Perdana Menteri Jepang sekaligus Ketua Japan Indonesia Association (JAPINDA) Yasuo Fukuda beserta delegasi.

"Jepang merupakan mitra strategis Indonesia di berbagai bidang, khususnya dalam hal kerja sama ekonomi," kata Airlangga Hartarto dalam pernyataan di Jakarta, Kamis (21/11).  Tujuan dari pertemuan ini adalah untuk memperkuat kerja sama perdagangan, investasi, dan pariwisata antar kedua negara serta mempererat hubungan persahabatan.

Baca Juga

Dalam kesempatan tersebut, Airlangga mengharapkan keterlibatan pengusaha Jepang dalam proyek infrastruktur di luar Jawa dan peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM).

Investasi itu dinilai dapat menambah jumlah penanaman modal yang selama ini sudah melibatkan investor Jepang yaitu Kereta Api Semi Cepat Jakarta-Surabaya, Pelabuhan Patimban dan MRT Jakarta Fase 2.

Selain keterlibatan dalam Proyek Strategis Nasional (PSN) itu, Jepang juga telah terlibat dalam PSN lain seperti Lapangan Gas Masela, PLTU Batang, PLTU Indramayu, dan Pembangunan Tangguh LNG.

Hingga tahun 2018, Jepang telah menjadi negara penyumbang investasi terbesar kedua di Indonesia dengan nilai investasi mencapai 4,9 miliar dolar AS dengan total 3.166 proyek.

Pada kuartal kedua 2019, nilai investasi Jepang menyentuh angka senilai 2,36 miliar dolar AS atau meningkat 15,2 persen dibandingkan dengan periode yang sama pada 2018. "Tentu saya mengapresiasi upaya JAPINDA dalam proyek-proyek infrastruktur di Indonesia," ujar Airlangga.

Oleh karena itu, pemerintah berkomitmen untuk memberikan dukungan dan kemudahan bisnis terhadap investor Jepang apabila ingin melakukan perluasan usaha di Indonesia.

Turut hadir dalam acara ini Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Special Advisor to the Prime Minister Izumi Hiroto, Vice President JAPINDA Kuroda Naoki dan Duta Besar Jepang untuk Indonesia Ishii Masafumi.

Selain itu, Former Ambassador to the Republic of Indonesia Vice President JAPINDA Shiojiri Kojiro, Director Chairman of the Board Tokyo Gas Hirose Michiaki, Chairman Member of the Board Taisei Corporation Yamauchi Takashi, Chairman of the Board Mitsubishi Motors Corporation Masuko Osamu, President Daihatsu Motor Okudaira Soichiro serta beberapa delegasi pengusaha.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement