Sabtu 26 Oct 2019 03:13 WIB

Total Investasi Eka Hospital Cibubur Capai 40 Juta Dolar AS

digitalisasi pelayanan rumah sakit akan memberikan pelayanan yang terintegrasi.

Rep: Eva Martha Rahayu(swa.co.id)/ Red: Eva Martha Rahayu(swa.co.id)
Eka Hospital
Eka Hospital

 

 

 

PT Ekamas International Hospital (Grup Sinar Mas) mengoperasikan Rumah Sakit Eka Hospital ketiga di kawasan Kota Wisata, Cibubur, Jawa Barat. Tidak tanggung-tanggung, nilai investasi yang dibenamkan mencapai sekitar 40 juta dolar AS.

“Kehadiran Eka Hospital Cibubur untuk menjawab kebutuhan layanan kesehatan berkualitas premium bagi masyarakat baik dari segi pemakaian alat dengan teknologi terbaru maupun tenaga medis/dokter yang berpengalaman,” ujar dr.Francinita Nati, MM, Direktur Utama PT Ekamas International Hospital & VP Medis dan Operasional Grup Eka Hospital.

Menurut dr.Francinita, digitalisasi pelayanan rumah sakit yang diimplementasikan Eka Hospital Kota Wisata-Cibubur menggunakan sistem electronic medical record terbaru, SAP Healthcare, akan memberikan pelayanan yang terintegrasi mulai dari front-end hingga back-end dengan sistem central database. Dengan demikian dapat memberikan manfaat pelayanan kesehatan yang lebih besar dari sisi keamanan, kecepatan, ketepatan, maupun efisiensi biaya pengobatan.

Apabila di 2008 Eka Hospital adalah pionir penggunaan electronic medical record terintegrasi di Indonesia, maka saat ini kembali menjadi pionir pemanfaatan Clinical Decision Support System, yaitu sistem yang secara otomatis memberikan opini dan rekomendasi kepada para dokter dan paramedis berdasarkan jurnal kesehatan terkini, dan juga dilengkapi dengan warning system yang menjaga keamanan dalam pemberian obat.

“Kehadiran Eka Hospital Kota Wisata-Cibubur adalah bentuk kepedulian kami akan pentingnya layanan medis serta memberikan dukungan kepada Pemerintah Kabupaten Bogor agar masyarakat lebih cepat dan dekat untuk berobat serta mendapatkan layanan kesehatan yang berkualitas,” ungkap dr. Feirlita Kuswandi, MPH, Direktur Eka Hospital Kota Wisata-Cibubur.

Beberapa fasilitas medis yang telah disiapkan di jaringan Eka Hospital di antaranya Pusat Layanan Tumbuh Kembang Anak (Child Development Center) dan Pusat Layanan Saraf dan Jantung Terpadu (Brain and Heart Center), dan sebagainya.

Dr. Feirlita menambahkan, ada tiga keunikan layanan yang diusung oleh Eka Hospital. Pertama, kebijakan satu pasien satu kamar (One Patient One Room) pada semua kelas kamar perawatan guna mengurangi risiko infeksi nosokomial dan memberikan kenyamanan bagi pasien.

Kedua, dukungan Tenaga Dokter Purna Waktu (Full Time Doctors) untuk meningkatkan respons atas kasus emergensi dan fokus pelayanan optimal kepada pasien.

Ketiga, penerapan sistem Electronic Medical Record yang terintegrasi secara online, baik lintas-unit maupun lintas-jaringan antar rumah sakit Eka Hospital untuk meningkatkan kecepatan layanan dan menekan kesalahan data medis.

Berdiri di atas bangunan dengan luas sekitar 1,6 hektar, Eka Hospital Kota Wisata-Cibubur terdiri dari 9 lantai, memiliki kapasitas tempat tidur sebanyak 250 unit dengan fasilitas dan layanan kesehatan yang mencakup layanan IGD, laboratorium, radiologi (MRI 1,5 Tesla, CT Scan 128 slice, USG 4D, Mammography) dan farmasi 24 jam/7 hari, cath lab (kateterisasi jantung), 41 poliklinik spesialis rawat jalan, ICU, HCU, NICU, Perina, endoskopi, hemodialisa, rehabilitasi medik, dan berbagai kelengkapan ruang intensif dan fasilitas penunjang lainnya.

Managing Director Sinar Mas G. Sulistiyanto, menyampaikan bahwa, Eka Hospital sebagai salah satu initiative project Sinar Mas dalam bidang layanan kesehatan diharapkan dapat terus memperluas jangkauan dan pelayanannya. “Berkontribusi terhadap peningkatan kesehatan masyarakat di mana ia berada, dan kali ini di Jawa Barat,” ujar dia.

Eka Hospital pertama kali hadir di BSD City, Tangerang Selatan pada Agustus tahun 2008. Kemudian November 2018, dioperasikan rumah sakit kedua di Pekanbaru, Riau. RS Eka Hospital Kota Wisata-Cibubur ini dirancang dengan tetap mengacu pada kedua rumah sakit Eka Hospital sebelumnya, baik dari sisi standar pelayanan, dan kehadiran dokter ternama maupun fasilitas kamar, klinik/praktek dokter dan fasilitas lainnya.

Hingga saat ini Eka Hospital telah dipercaya oleh masyarakat untuk melayani lebih dari 5 juta pasien, 60.000 tindakan operasi, dan 600 ribu pasien medical checkup.

Eka Hospital menargetkan pengoptimalan pelayanan rumah sakit berbasis teknologi digital menuju standar penilaian yang diterapkan oleh Healthcare Information & Management System Society untuk mencapai level 7, yaitu level tertinggi penggunaan sistem informasi rumah sakit tingkat dunia.

www.swa.co.id

Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama Republika.co.id dengan swa.co.id. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab swa.co.id.
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement