REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Untuk kali ketiga, Hipmi Jaya ikut serta dalam Trade Expo Indonesia (TEI), ajang business to business trade terbesar di Tanah Air yang menampilkan yang terbaik dari Indonesia. Koordinator Hipmi Jaya pada TEI, Halim Latuconsina, mengatakan acara ini merupakan kolaborasi antara Hipmi DKI Jakarta Raya dengan Hipmi Jakarta Selatan.
"Kalau tahun 2017 kita bergabung dengan Dinas Koperasi, UMKM serta Perdagangan DKI Jakarta, tahun 2018 dan tahun 2019 ini kita membuka booth sendiri," ujar Halim melalui keterangan tertulisnya, Rabu (16/10).
TEI adalah acara perdagangan internasional utama di Indonesia dengan partisipasi yang kuat baik dari kalangan bisnis maupun pemerintah. Trade Expo Indonesia diselenggarakan setiap tahun oleh Dirjen Pengembangan Ekspor Nasional (DJPEN) Kementerian Perdagangan. Acara ini menggabungkan diskusi regional dengan forum bisnis dan perdagangan serta investasi.
Wakil Presiden Jusuf Kalla membuka TEI 2019 pada hari ini. Acara akan berlangsung sampai 20 Oktober 2019 di Indonesia Convention Exhibition (ICE), Kota BSD.
Ketua Bidang Hubungan Internasional dan Pariwisata Hipmi Jaya Melissa Hamid mengatakan produk-produk yang ditampilkan di TEI dipilih yang berkualitas dan sudah teruji. Karena itu, Hipmi Jaya melakukan seleksi dengan ketat agar produk-produk itu menjadi primadona di ajang TEI.
Melissa mengungkapkan Hipmi Jaya juga dipercaya Kemendag untuk menerima pebisnis dari negara-negara di Afrika dan Mesir pada sesi delegation meeting. "Mereka sangat tertarik dengan produk-produk yang ditampilkan dan sudah ada beberapa yang akan melakukan ekspor ke sana," ujar dia.
Ketua Bidang Perdagangan dan Perindustrian Hipmi Jaya Eric Indra Kurniawan menambahkan organisasi kader pengusaha muda dengan anggota lebih dari 4.000 anggota ini akan terus berpartisipasi dalam kegiatan seperti ITE. Karena selain untuk mempromosikan produk anggota Hipmi Jaya, ajang ini juga dimanfaatkan untuk mengembangkan perekonomian Indonesia. "Kita mendorong anggota Hipmi Jaya untuk ekspor,” katanya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika