Sabtu 05 Oct 2019 00:22 WIB

Pelindo III Gelontorkan Dana PKBL Sebesar Rp 2,4 Miliar

Dana hibah itu meliputi sektor pendidikan, peningkatan kesehatan, dan sarana ibadah

Rep: Dadang Kurnia/ Red: Esthi Maharani
Pelindo III
Pelindo III

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- BUMN Kepelabuhanan PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) atau Pelindo III kembali menyalurkan dana hibah bina lingkungan kepada 141 objek terpilih di wilayah Jawa Timur dengan total nilai sebesar Rp2,4 miliar. Direktur SDM Pelindo III, Toto Heli Yanto mengatakan, kegiatan ini merupakan salah satu program Pelindo III sebagai wujud tanggung jawab perusahaan terhadap masyarakat dan kondisi lingkungan sosial di sekitar perusahaan.

Adapun rincian sektor dana hibah yang telah diberikan Pelindo III kepada masyarakat meliputi sektor pendidikan atau pelatihan senilai Rp925 juta, peningkatan kesehatan senilai Rp30 juta, sarana dan prasarana umum senilai Rp367 juta, pelestarian lingkungan senilai 13 juta, serta sarana ibadah senilai Rp1,1 miliar.

"Dalam mejalankan bisnisnya Pelindo III tidak hanya mencari keuntungan semata, namun juga berkewajiban untuk menjalakan Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL) sesuai dengan amanat undang-undang yang ada," kata Toto melalui siaran persnya, Jumat (4/10).

Toto mengaku, program ini adalah upaya dan komitmen serius manajemen Pelindo III untuk peduli terhadap masyarakat sekitar. Sehingga keberadaan perusahaan mampu dirasakan manfaatnya. Dengan begitu, kata dia, dukungan untuk kemajuan perusahaan akan semakin besar.

Toto menjabarkan, sepanjang Januari hingga September 2019, Pelindo III telah menyalurkan dana bina lingkungan sebesar Rp8,8 miliar kepada masyarakat. Dana yang dihibahkan diharapkannya dapat langsung membawa manfaat bagi penerima dan mampu memberikan pengaruh pada penguatan kondisi sosial masyarakat.

"Serta ke depan semoga kami terus mampu memberikan bantuan ini yang lebih besar,” ujar Toto.

Sekretaris Perusahaan Pelindo III, Ardhy Wahyu Basuki menjelaskan, untuk mendapatkan bantuan dari program tersebut harus dilakukan survei terlebih dahulu. Kemudian dari hasil survey lokasi, akan dipilih berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan.

Tujuan diadakan survei adalah untuk memastikan, objek tersebut layak untuk dibantu sesuai dengan proposal yang diajukan. "Hal ini juga selaras dengan penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik atau Good Corporate Governance (GCG) di Pelindo III,” kata dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement