Warta Ekonomi.co.id, Surakarta
Setelah menghadirkan kartu berlangganan khusus seluler bagi penonton di India, Netflix akan meniru langkah kompetitornya (ALT Balaji dan Hotstar) di negeri itu. Perusahaan itu tengah menguji coba layanan siaran gratis lewat serial ‘Bard of Blood’.
Namun, layanan gratis itu hanya tersedia untuk beberapa episode awal. Di pasar global, Netflix telah menyiarkan serial internet ekslusif Spanyol ‘Elite’ khusus untuk episode pertama bagi pengguna di Meksiko dan Kolombia.
“Kami melihat peningkatan keterlibatan yang signifikan dengan penonton di India. Jadi, kami mengambil langkah ini untuk mengembangkan kemajuan itu,” kata Kepala Konten Netflix, Theodore Sarandos, dikutip dari Kr-Asia, Selasa (1/10/2019).
Baca Juga: CEO Netflix Tolak Tawaran Akuisisi dari Jeff Bezos
Bagi Netflix, India merupakan pasar berukuran besar, apalagi setelah China memblokir layanan siaran langsung asing seperti mereka. Karena itulah, Netflix berambisi menghimpun sebanyak-banyaknya pemirsa di India, berkompetisi dengan Amazon dan Hotstar. “Kami ingin ada di sana dalam jangka waktu yang panjang,” imbuh Theodore.
Pada Juli tahun ini, Netflix telah mengumumkan paket seluler dengan harga 2,8 dolar AS per bulan (sekitar Rp 39 ribu). Pelanggan di India juga dapat mengakses Netflix secara gratis selama 30 hari uji coba. Namun, ini pertama kalinya ada serial yang disiarkan gratis kepada publik.
Menurut portal statistic Statista, jumlah pelanggan Hotstar di India ada 63 juta, Amazon Prime 9,5 juta, dan Netflix 4,2 juta (Januari 2017). Sementara, firma konsultan manajemen, Boston Consulting Group memproyeksikan pasar streaming video India akan mencapai 5 miliar dolar AS pada 2023, naik dari 500 juta dolar AS pada tahun lalu.
Netflix sendiri menargetkan untuk menghimpun 100 juta pelanggan di Negeri Bollywood itu, menurut sang CEO, Reed Hastings pada 2018.
Ikuti Whatsapp Channel Republika