Warta Ekonomi.co.id, Jakarta
PT Synnex Metrodata Indonesia (SMI), Intel dan Asosiasi Cloud Computing Indonesia (ACCI) mengadakan rangkaian acara OpenVino Hackathon 2019, mengundang para pecinta Teknologi Informasi (TI) di empat kota besar (Jakarta, Bandung, Yogyakarta, Surabaya) untuk mencoba langsung pengalaman menggunakan OpenVino Toolkit.
OpenVINO Hackathon merupakan kompetisi untuk memberikan solusi TI di bidang Computer Vision dengan menggunakan platform OpenVINO milik Intel. Yang dicari ialah solusi permasalahan kehidupan sehari-hari.
"Solusi dari Hackathon ini kami harapkan dapat berkelanjutan serta dapat menjadi Market Ready Solution," kata Solution Director PT Synnex Metrodata Indonesia, Lie Heng, Kamis (22/8/2019).
Baca Juga: Metrodata Electronics Hadirkan Solusi Big Data & Secured DevOps
Kompetisi OpenVINO™ diikuti oleh sekitar 400 peserta. Berbagai aplikasi/solusi berbasis AI untuk ritel, vision, kesehatan, dan segmen vertikal smart city lahir dari kompetisi itu.
Presiden Direktur PT Metrodata Electronics Tbk, Susanto Djaja berkata, "Diharapkan dari hasil kompetisi OpneVino™ ini kami dapat menjaring banyak developer-developer terbaik sekaligus menyuguhkan solusi-solusi Market Ready Solution untuk Indonesia."
Aplikasi yang berorientasi dalam bisnis dan mengandung nilai bisnis masuk ke dalam kriteria utama penjurian. Lebih dari itu, solusinya juga perlu mudah diimplementasi secara masif.
12 finalis terpilih membuat solusi, seperti seleksi sampah, memantau kesehatan hewan ternak, bahkan mendeteksi orang stres atau tidak lewat mimik wajah seseorang. Serangkaian penjurian dilakukan oleh tim juri dari Intel, Metrodata serta pihak independen.
Baca Juga: Diversifikasi Produk Bawa Metrodata Raih Kenaikan Laba Bersih 32,3%
SMI menyediakan hadiah bagi 3 pemenang dengan nilai total Rp 90 juta (pajak ditanggung pemenang). Selain itu, SMI juga akan menawarkan kerjasama kepada pemenang untuk memasarkan solusi tersebut.
Sementara, Intel akan mengundang pemenang untuk datang ke kantor pusat Intel AS untuk belajar atau berkonsultasi dengan engineer Intel yang berpengalaman.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
