REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) menggandeng sejumlah bank syariah menjadi administrator Rekening Dana Nasabah (RDN). Salah satu bank yang diajak bekerja sama yaitu BCA Syariah.
Presiden Direktur BCA Syariah John Kosasih berharap dengan menjadi bank RDN, dana murah atau Current Account Saving Account (CASA) perusahaan bisa tumbuh menjadi 30 persen. Saat ini posisi CASA BCA Syariah berada dikisaran 23-25 persen.
"Kita berharap bisa nambah jadi 30 persen salah satunya dengan layanan ini," ujar John di gedung Bursa Efek Indonesia, Jumat (12/7).
Menurut John, target tersebut bisa dicapai tergantung dari beberapa faktor. Diantaranya, keragaman instrumen syariah. Semakin bervariasi instrumen maka akan semakin menarik bagi nasabah.
Faktor lainnya yaitu dari sisi kemudahan bertransaksi termasuk dengan memanfaatkan teknologi. Terakhir, perbankan harus memperbanyak kerja sama dengan perusahaan efek (PE). Sehingga potensi penambahan nasabah baru pun semakin besar.
Meski demikian, John tidak dapat memastikan berapa penambahan nasabah baru dari kerja sama dengan KSEI ini. "Kita harapkan dengan banyaknya produk-produk ini, semakin banyak juga nasabah yang menjadi nasabah dana murah," kata John.