Kamis 11 Jul 2019 20:26 WIB

Apresiasi Bagi Inovasi Industri Properti

Insan properti telah melahirkan berbagai produk berkualitas dan kreatif

Apresiasi bagi industri properti dilakukan pada ajang Properti Indonesia Award Kamis (11/7).
Foto: dok. Istimewa
Apresiasi bagi industri properti dilakukan pada ajang Properti Indonesia Award Kamis (11/7).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Meski kondisi ekonomi belum sepenuhnya kondusif bagi bisnis properti, namun komitmen yang melahirkan kreativitas dan inovasi di kalangan insan properti  masih menjadi kata kunci bagi keberhasilan di bisnis ini. Karena itu sudah selayaknya bila hal tersebut mendapatkan apresiasi atas dedikasi yang mereka lakukan selama ini. 

"Industri strategis ini dapat terus bergulir, berkembang dengan jaringan yang sedemikian kuat terhadap lebih dari 174 sub sektor industri pendukung lainnya," kata  Direktur PT Total Megah Media Nusa, Said Mustafa dalam sambutannya pada ajang penghargaan Properti Indonesia Award (PIA) 2019, Kamis (11/7).

Penghargaan yang sudah dilakukan ketujuh kalinya ini merupakan penghargaan tahunan tertinggi kepada sejumlah pengembang, proyek properti, hingga para pelaku di industri properti. 

Para insan properti tanah air dan industri terkait yang secara nyata dan positif telah menunjukkan prestasi dan dedikasinya dalam melahirkan produk berkualitas, penuh inovasi dan kreatif. PIA 2019 juga sebagai forum sosialisasi dan interaksi bagi para industriawan properti dan industri terkait, pejabat pemerintah, serta para pelaku industri terkemuka lainnya. 

Hendry Tamzel, salah satu anggota dewan juri PIA 2019 mengatakan, para penerima penghargaan tahun ini telah melalui proses penyeleksian yang cukup panjang. Para kandidat berasal dari pusat data Majalah Properti Indonesia dan sejumlah kuesioner yang dikirim ke para pelaku industri properti sejak 1 Januari hingga 31 Maret 2019. 

Data ini dievaluasi pada 1 April  hingga 30 Juni 2019 oleh tim juri yang terdiri dari pengamat properti, akademisi, para editor di bidang properti serta sejumlah pakar yang berkompeten di bidang properti.

Termasuk melibatkan beberapa asosiasi di industri terkait. Kriterianya mencakup  Visi dan Konsep, Gagasan dan Inovasi, Kepeloporan, kinerja bisnis,  kepedulian terhadap lingkungan, tanggung jawab sosial perusahaan hingga kepuasan pelanggan. 

Selanjutnya dilakukan evaluasi beberapa kali untuk membahas dan menyeleksi daftar kandidat yang masuk dalam daftar. Para dewan juri melakukan proses penyeleksian akhir sehingga menghasilkan 36 penerima penghargaan dari tiap kategori.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement