REPUBLIKA.CO.ID,MALANG -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak berkomentar banyak terkait permasalahan kenaikan tarif pesawat. Dia menyerahkan sepenuhnya masalah tersebut ke Kementerian Perhubungan (Kemenhub) RI.
"Tanya ke Kementerian Perhubungan, itu teknis," kata Jokowi kepada wartawan seusai peresmian tol Pandaan-Malang di Gerbang Singosari, Malang, Senin (13/5).
Sebagai informasi, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan sebelumnya menyebutkan tarif batas atas (TBA) tiket pesawat akan diturunkan hingga 15 persen. Mengenai hal tersebut, Dirjen Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Polana B Pramesti mengatakan, saat ini pemerintah masih menghitung besaran penurunan TBA tiket pesawat.
Dia mengatakan akan ada acuan beberapa kompenen tiket pesawat yang menjadi pertimbangan. "Acuannya, ya, kita minta kontribusi dari yang lain sih, dari harga avtur," kata Polana di gedung Kemenko Kemaritiman, Jumat (10/5).
Polana mengatakan, Kemenhub akan secepat mungkin menyelesaikan penghitungan penurunan TBA tiket pesawat. Dia mengatakan, keputusan berapa persen penurunan TBA tiket pesawat diupayakan dapat selesai pada Senin (13/5). Namun, sayangnya masalah tersebut batal diselesaikan Senin (13/5), karena peserta inti rapat koordinasi (rakor) mengenai tiket pesawat berhalangan hadir.