REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bank Negara Indonesia (BNI) Syariah kejar target pengembangan industri halal, salah satunya bidang fesyen. Potensi bisnis fesyen halal secara global mencapai 20 miliar dolar Amerika Serikat (AS) menurut data Global Islamic Finance Report 2017.
Dalam rangka dukungan terhadap pengembangan fesyen halal, BNI Syariah bekerja sama dengan label fesyen syariah Indonesia, Si.Se.Sa dalam acara 4th Si.Se.Sa Annual Fashion Show 2019. Acara fesyen show Muslim dengan tema The Journey ini diselenggarakan di The Tribrata Open Grand Ballroom Jakarta, Selasa (19/3).
Creative Director Si.Se.Sa, Sansa Enandera berharap acara ini bisa menjadi dorongan agar pelaku fesyen Muslim istiqomah dalam mengenakan pakaian tertutup. Sansa mengatakan Si.Se.Sa memiliki visi agar muslimah lebih mantap dalam berhijab dengan tampilan tetap gaya.
Marketing Director Si.Se.Sa, Senaz Nasansia, mengatakan dalam pagelaran fesyen Muslim ini tampil total 80 set koleksi yang akan dibagi menjadi sembilan babak. Sekretaris Perusahaan BNI Syariah, Rima Dwi Permatasari mengatakan BNI Syariah memiliki komitmen penuh untuk terus bermitra mendukung pengembangan sektor industri halal.
Dukungan tersebut diterjemahkan dengan menggandeng mitra pengusaha, e-commerce, Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), institusi pendidikan, rumah sakit, travel wisata dan Ziswaf (zakat, infak, sedekah dan wakaf). Menurut data 2018, penyaluran pembiayaan industri halal BNI Syariah yakni sebesar Rp 1,2 triliun, tumbuh sebesar 104 persen year on year dari Rp 595 miliar periode yang sama di tahun sebelumnya.
Untuk mendukung nasabah dan masyarakat yang ingin ZISWAF BNI Syariah didukung oleh BNI Incorporated melalui sistem teknologi e-banking seperti ATM, mobile banking, dan internet banking serta aplikasi Android dan website wakafhasanah.bnisyariah.co.id.
Si.Se.Sa sendiri merupakan kependekan nama dari trio bersaudara Siriz Tentani, Senaz Nasansia dan Sansa Enandera. Dalam acara Fashion Show 4th Si.Se.Sa 2019 ini hadir semua reseller Si.Se.Sa, influencer fashion, selebriti dan undangan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
