Senin 04 Feb 2019 18:16 WIB

Pertamina Pastikan Kilang Balongan Beroperasi Normal

Insiden kebakaran terjadi di area Pusat Pengumpul Produksi bukan di area kilang.

Rep: Rahayu Subekti/ Red: Gita Amanda
Sebuah mobil keluar dari area MGS Pertamina EP Aset 3 di Desa/Kecamatan Balongan, Kabupaten Indramayu, Senin (4/2). Kebakaran sempat melanda area itu pukul 09.40 WIB dan berhasil dipadamkan pukul 10.15 WIB.
Foto: Republika/Lilis Sri Handayani
Sebuah mobil keluar dari area MGS Pertamina EP Aset 3 di Desa/Kecamatan Balongan, Kabupaten Indramayu, Senin (4/2). Kebakaran sempat melanda area itu pukul 09.40 WIB dan berhasil dipadamkan pukul 10.15 WIB.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Unit Manager Communication, Relation, and CSR Pertamina Refinery Unit (RU) VI, Eko Kristiawan, memastikan kilang yang berada di Balongan, Indramayu beroperasi normal. Hal itu dipastikan setelah sebelumnya kebakaran terjadi di lokasi Main Gathering Station (MGS) Pertamina EP Asset 3 di Balongan.

Eko menjelaskan insiden kebakaran bukan di area kilang. "Insiden kebakaran terjadi di dalam area Pertamina EP sekitar Pusat Pengumpul Produksi," kata Eko dalam pernyataan tertulis yang diterima Republika.co.id, Senin (4/2).

Untuk itu, Eko kilang Pertamina RU VI Balongan beroperasi secara normal tanpa ada gangguan. Menurutnya tidak ada kejadian atau insiden di fasilitas kilang seperti kabar yang beredar ssbelumnya sehingga masyarakat tidak perlu khawatir.

Eko menambahkan tim Health, Safety, Security & Environment (HSSE) RU VI Balongan juga membantu proses pemadaman api. "Ini dilakukan dengan menurunkan fire truck, berkolaborasi dengan tim Pertamina EP dan Pertamina MOR III," tutur Eko.

Sebelumnya sempat beredar informasi di media massa maupun media sosial bawah kilang RU VI Balongan terbakar. Hanya saja, berita tersebut sudah dipastikan tidak terjadi karena ledakan hanya berada di sekitar lokasi kilang.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement