Jumat 04 Jan 2019 15:37 WIB

Dukung Industri Pariwisata, BRI akan Gandeng Alipay

BRI fasilitasi transaksi dengan Alipay.

Rep: Iit Septyaningsih/ Red: Friska Yolanda
Logo BRI
Logo BRI

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) akan menggandeng platform pembayaran milik Alibaba Group yakni Alipay. Langkah ini diharapkan bisa mendukung industri pariwisata Indonesia. 

Direktur Konsumer BRI Handayani mengungkapkan, keduanya telah menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) serta dalam proses perizinan. "Belum (piloting) karena masih banyak yang harus diselesaikan, termasuk soal perizinan," ujarnya kepada wartawan saat ditemui di Gedung BRI, Jakarta, Kamis, (3/1).

Dirinya optimis seluruh proses tersebut bakal selesai pada 2019. Pasalnya, kerjasama ini memang demi mendukung sektor pariwisata di Tanah Air yang banyak didatangi turis asal Cina. 

"Mereka punya alat bayar khusus. Maka tentu kita harus memfasilitasi agar bagaimana mereka bisa transaksi di merchant kita," jelas Handayani. 

Dirinya menjelaskan, dalam kerja sama ini, BRI sebagai acquiring. "Jadi bagaimana kita bisa fasilitasi transaksi dengan Alipay dan alat pembayaran di merchant-merchant yang kerja sama dengan kita," tuturnya. 

Kerja sama ini, kata dia, difokuskan untuk turis. Dengan begitu implementasinya akan dimulai di Bali. 

"Fokus saat ini di Bali karena salah satu destinasi favorit untuk turis Cina," kata Handayani. Ia menambahkan, nilai potensinya belum dihitung secara detil oleh perseroan, namun intinya sebagai acquiring bank, BRI harus mendukung transaksi tersebut. 

Kini, kata dia, BRI tengah menyinkronisasikan platform Alipay dengan miliknya. "Kita sedang coba develop, kira-kira bagaimana akomodasi ini. Jadi ada develop di IT karena sistemnya pasti berbeda dengan Visa dan Mastercard, selain GPN kita juga, jadi nanti tentu ada tambahan lagi yang terkait alat pembayaran dari Cina," jelasnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement