Rabu 10 Oct 2018 15:47 WIB

Pertamina Naikkan Harga Pertamax

Kenaikan harga Pertamax dilakukan karena harga minyak mentak naik.

Rep: Intan Pratiwi/ Red: Nur Aini
Petugas mengisi BBM jenis Pertamax ke kendaraan konsumen di SPBU Abdul Muis, Jakarta, Senin (2/7).
Foto: Antara/Rivan Awal Lingga
Petugas mengisi BBM jenis Pertamax ke kendaraan konsumen di SPBU Abdul Muis, Jakarta, Senin (2/7).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Pertamina (Persero) menyesuaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) di SPBU, khususnya Pertamax Series dan Dex Series, serta Biosolar Non PSO mulai hari ini, Rabu (10/10) dan berlaku di seluruh Indonesia pukul 11.00 WIB. Sedangkan harga BBM Premium, Biosolar PSO, dan Pertalite tidak naik. Khusus untuk daerah yang terkena bencana alam di Nusa Tenggara Barat dan Sulawesi Tengah sementara ini harga tidak naik (10/10).

Penyesuaian harga BBM jenis Pertamax, Pertamax Turbo, Dexlite, Pertamina Dex, dan Biosolar Non-PSO merupakan dampak dari harga minyak mentah dunia yang terus merangkak naik. Saat ini harga minyak dunia rata-rata menembus 80 dolar per barel.
 
"Atas ketentuan tersebut, maka Pertamina menetapkan penyesuaian harga. Sebagai contoh di wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya, harga Pertamax Rp 10.400 per liter, Pertamax Turbo Rp 12.250 per liter, Pertamina Dex Rp 11.850 per liter, Dexlite Rp 10.500 per liter, dan Biosolar NonPSO Rp.9.800 per liter," ujar External Communication Manager PT Pertamina (Persero) Arya Dwi Paramita, Rabu (10/10).
 
Menurut Arya, harga yang ditetapkan itu masih lebih kompetitif dibandingkan dengan harga jual di SPBU lain. Penetapan itu mengacu pada Permen ESDM Nomor 34 tahun 2018 Perubahan Kelima Atas Peraturan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Nomor 39 Tahun 2014, Tentang Perhitungan Harga Jual Eceran BBM.
 
Daftar Perubahan Harga BBM Non-Subsidi per liter:
 
Pertamax dari Rp 9.500 naik jadi Rp 10.400
Pertamax Turbo dari Rp 10.700 naik jadi Rp 12.250
Pertamina Dex dari Rp 10.500 naik jadi Rp 11.850
Dexlite dari Rp 9.000 naik jadi Rp 10.500
Biosolar nonsubsidi/PSO dari Rp 7.700 naik jadi Rp 9.800

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement