REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno menyampaikan, pencopotan Refly Harun dari jabatannya sebagai komisaris utama PT Jasa Marga (Persero) Tkb murni sebagai perputaran jabatan. Menurut dia, perputaran jabatan tersebut biasa dilakukan di berbagai lembaga.
"Oh nggak, perputaran saja. Biasa kita melakukan perputaran," kata Rini di Istana Kepresidenan, Bogor, Jawa Barat, Jumat (7/9).
Rini juga membantah Refly dicopot dari jabatannya lantaran sering kali mengkritik kinerja pemerintahan. "Gak ada itu. Kalau sering mengkritik dari dulu juga terus-terusan, kenapa baru sekarang," ujarnya.
Rini menyampaikan, Refly pun saat ini menjabat sebagai presiden komisaris di PT Pelindo I (Persero). Ia menilai, rekam jejaknya sebagai seorang yang memahami bidang hukum juga diperlukan di jabatan lain.
"Memang kita juga butuh orang hukum di kita, di aktivitas tadi di Sumatra," ujarnya.
Pencopotan Refly Harun dari komisaris utama Jasa Marga dilakukan usai rapat umum pemegang saham luar biasa Jasa Marga pada Rabu (5/9) kemarin.