REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pembangunan Pelabuhan Patimban di Subang, Jawa Barat, akan mulai dikerjakan pada awal Agustus. Pembangunan yang ditargetkan beroperasi pada awal 2019 ini akan mencari operator melalui skema lelang pada September tahun ini.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan untuk operator pelabuhan, pemerintah memutuskan untuk melakukan lelang dengan mengutamakan BUMN. Namun, kata Budi, hal ini tidak menutup kemungkinan keterlibatan swasta dalam negeri dan swasta luar negeri dengan skema kerja sama.

"Lelang akan kita lakukan September. Agustus ini kita fokus dulu untuk awal konstruksi," kata Budi di kantornya, Jumat (27/7).

Budi menjelaskan hingga saat ini sudah ada 10 perusahaan yang menyatakan minat untuk menjadi operator Patimban. Perusahaan-perusahaan tersebut tergabung dalam empat konsorsium. 

Baca juga, JICA Kucurkan Dana Rp 8,99 Triliun untuk Pelabuhan Patimban

Budi mengatakan salah satu pihak yang berminat untuk ikut serta dalam operator patimban adalah Astra dan Pelindo. Keduanya sudah mendaftar dan sedang menyelesaikan proposal lelang.

"Astra salah satu leader. Dia sudah mendaftar. Untuk Pelindo juga katanya mau ikut lelang," ujar Budi.

Tak hanya dua perusahaan tersebut, pihak swasta Jepang juga ada yang berminat ikut lelang operator Patimban ini. Budi menjelaskan pemerintah tidak menutup kesempatan dan membuka lebar siapa saja yang mau ikut serta dalam proses lelang ini.

Ikuti Whatsapp Channel Republika