Kamis 01 Mar 2018 13:07 WIB

Toyota akan Produksi Mobil Model Baru di Inggris

Sekitar 85 persen produksi kendaraan Inggris diekspor ke pasar Eropa.

Rep: Rizky Jaramaya/ Red: Winda Destiana Putri
Toyota
Toyota

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Toyota akan memproduksi mobil Auris baru model hatchback di Burnaston, Derbyshire, Inggris untuk menggantikan model saat ini yang juga diproduksi di pabrik yang sama. Toyota telah berencana membuat model tersebut, dengan asumsi bahwa para menteri akan mencapai kesepakatan transisi Brexit untuk mempertahankan kondisi perdagangan setidaknya hingga akhir 2020.

"Sekitar 85 persen produksi kendaraan Inggris kami diekspor ke pasar Eropa, perdagangan bebas yang berkelanjutan antara Inggris dan Eropa sangat penting untuk kesuksesan di masa depan," ujar Presiden dan CEO Toyota Eropa Johan van Zyl dilansir BBC News, Kamis (1/3).

Johan mengatakan, keputusan Toyota untuk memproduksi model baru di Inggris menunjukkan adanya kepercayaan bisnis di negara tersebut. Toyota berkomitmen untuk meningkatkan daya saing di Inggris sebagai pusat manufaktur terkemuka di pasar Eropa.

Sekretaris Negara untuk Urusan Bisnis, Energi, dan Industri Greg Clark mengapresiasi rencana Toyota untuk meningkatkan produksi di Inggris. Menurutnya, sektor otomotif Inggris merupakan salah satu yang paling produktif di dunia. Oleh karena itu, Pemerintah Inggris akan terus berupaya menciptakan lingkungan dan kepercayaan bisnis yang baik.

Mesin untuk mobil Auris seri terbaru nantinya akan dibangun di pabrik Deeside, North Wales. Toyota memastikan, produksi mobil ini akan menyerap sekitar lebih dari 3 ribu tenaga kerja di pabrik Burnaston dan Deeside. Adapun, Toyota telah berinvestasi sebesar 2,5 miliar poundsterling di Inggris. Investasi ini merupakan yang terbesar dibandingkan dengan negara Eropa lainnya.

Sebelumnya, Society of Motor Manufacturers menyatakan, investasi sektor otomotif di Inggris turun sepertiga pada 2017 lalu. Penurunan ini terjadi karena perusahaan menunggu kepastian hubungan di masa depan pasca Brexit.

Akan tetapi, perusahaan pembuat mobil telah berkomitmen untuk memperluas bisnisnya di Inggris sejak pemungutan suara Brexit pada Juni 2016. Kemudian, pada November 2016 Nissan mengumumkan rencana untuk membangun generasi penerus kendaraan sport yakni Qashqai dan X-Trail di Sunderland. Sementara BMW akan merakit mobil listrik di Oxford.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement