Kamis 15 Feb 2018 16:57 WIB

Jamkrindo Syariah Bukukan Laba 2017 Lebih dari Rp 14 Miliar

Penjaminan Jamrindo Syariah melonjak hingga menjadi Rp 12 triliun.

Rep: Fuji Pratiwi/ Red: Nur Aini
Direktur Keuangan Jamkrindo Syariah  Endang Sri Winarni (tengah) menyerahkan tanda apresiasi kepada perwakilan IKNB OJK Intan Herliana (kanan) didampingi Direktur Operasional Jamkrindo Syariah Achmad Sonhaji (kiri) dan Direktur Utama Jamkrindo Syariah Gatot Suprabowo (ke dua dari kiri) dalam silaturahim agen Jamkrindo Syariah dan media di Kantor Jamkrindo, Jakarta pada Kamis (15/2).
Foto: Republika/Fuji Pratiwi
Direktur Keuangan Jamkrindo Syariah Endang Sri Winarni (tengah) menyerahkan tanda apresiasi kepada perwakilan IKNB OJK Intan Herliana (kanan) didampingi Direktur Operasional Jamkrindo Syariah Achmad Sonhaji (kiri) dan Direktur Utama Jamkrindo Syariah Gatot Suprabowo (ke dua dari kiri) dalam silaturahim agen Jamkrindo Syariah dan media di Kantor Jamkrindo, Jakarta pada Kamis (15/2).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Jamkrindo Syariah mencatatkam kinerja positif sepanjang 2017. Hal itu didukung peningkatan volume penjaminan dan membaiknya kualitas penjaminan.

Direktur Utama Jamkrindo Syariah Gatot Suprabowo menjelaskan, volume penjaminan Jamkrindo Syariah pada 2017 mencapai Rp 12,247 triliun dari volume penjaminan pada 2016 sebesar Rp 7,757 triliun. Imbal jasa yang Jamkrindo Syariah pada 2017 sebesar Rp 155,019 miliar dan pendapatan penjaminan Rp 73,91 miliar yang meningkat dari imbal jasa pada 2016 sebesar Rp 92,431 miliar dan pendapatan jaminan Rp 48,02 miliar.

Secara keseluruhan, laba Jamkrindo Syariah pada akhir 2017 mencapai Rp 14,352 miliar dari Rp 5,225 miliar pada 2016. "Aset Jamkrindo Syariah menjadi Rp 469,331 miliar dari Rp 354,758 miliar pada 2016, " kata Gatot dalam silaturahim agen Jamkrindo Syariah dan media di Kantor Jamkrindo Syariah, Kamis (15/2).

Jumlah terjamin pada 2017 juga meningkat menjadi 128.793 dari 61.378 terjamin baik di lembaga usaha kecil, menengah, maupun besar. Dari sisi kualitas, Gatot bersyukur karena capaian Jamkrindo Syariah pada 2017 masih bagus di mana rasio klaim pada 2017 sebesar 16,78 persen dari 23,32 persen pada 2016. Default rate pada 2017 sebesar 0,09 persen turun dar 0,13 persen pada 2016.

''Perbaikan kualitas itu juga berkat kerja sama terjamin dan peningkatan kapasitas para agen,'' kata Gatot.

Direktur Operasional Jamkrindo Syariah Achmad Sonhaji mengatakan, kualitas penjaminan yang terjaga karena ada pengawasan dan evaluasi dari agen. ''Alhamdulillah SDM di direktorat penjaminan makin baik analisisnya sehingga rasio klaim dan default rate terus turun,'' kata Sonhaji.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement