Kamis 08 Feb 2018 20:39 WIB

Akses Nontol Bandara Kertajati Rampung Mei 2018

Pembangunan jalan nontol Bandara Kertajati menyerap anggaran sebesar Rp 77 miliar.

Lanskap maket proyek pembangunan Bandara Internasional Kertajati di Kabupaten Majalengka, Jawa Barat.
Foto: Antara/Yudhi Mahatma
Lanskap maket proyek pembangunan Bandara Internasional Kertajati di Kabupaten Majalengka, Jawa Barat.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Infrastruktur utama berupa aksebilitas menuju Bandara Internasional Jawa Barat di Kecamatan Kertajati, Kabupaten Majalengka, bisa rampung seiring beroperasinya bandara tersebut pada Mei 2018. Salah satu akses yang ditargetkan selesai pada Mei mendatang adalah jalan non-tol.

Manajer Bidang Teknik Unit Manajemen Proyek (UMP) PT BIJB Hidayat Effendi mengatakan, jalan non-tol yang langsung menghubungkan jalur arteri Kabupaten Majalengka saat ini tengah dikebut pengerjaannya dan pelaksana pembangunan fisik dilakukan Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

"Untuk jalan masuk (non tol), itu ditargetkan Mei 2018 ini selesai. Kita dari internal selalu koordinasi dengan pihak luar terkait kesiapan bandara untuk non tol ini," kata Hidayat  di Bandung, Kamis (8/2).

Menurut dia pembangunan fisik aksebilitas non-tol sudah mulai dikerjakan pada awal 2018. Pengerjaan fisik tersebut dilakukan setelah 24 hektare lahan yang dibutuhkan selesai dilaksanakan pada Desember 2017 oleh Pemprov Jabar. "Kebutuhan anggaran non-tol senilai Rp 77 miliar diserap dari APBD Pemprov Jawa Barat," kata dia.

Jalan penghubung menuju bandara internasional nantinya akan membentang sepanjang 1,8 kilometer dengan lebar sekitar 50 meter. Ini berada di atas lahan sebanyak 218 bidang yang dimiliki langsung Pemerintah Provinsi Jawa Barat.

"Lokasinya berdekatan dengan Kantor Camat Kertajati. Akses non-tol adalah akses utama karena itu menjadi akses yang dibutuhkan untuk aksebilitas. Semoga target yang sudah ditetapkan dimana itu dianggarkan PUPR bisa sesuai target dan waktu serta memenuhi kualitas yang baik," ujar dia.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement