REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) menyatakan terus mendukung perkembangan perbankan syariah. Pasalnya, sektor syariah dinilai penting dalam perekonomian Indonesia.
"Kita mendukung simpanan syariah. Kita jamin simpanan syariah tanpa batasan bunga LPS, itu bentuk dukungan terhadap perbankan syariah," ujar Kepala Eksekutif LPS Fauzi Ichsan kepada Republika.co.id, pekan ini.
Tahun depan, kata dia, perekonomian syariah pun berpotensi semakin berkembang. Apalagi, jika pertumbuhan ekonomi nasional juga meningkat.
"Kita perkirakan, kalau pertumbuhan ekonomi bisa naik dari 5,1 persen tahun ini ke 5,3 persen tahun depan. Maka otomatis akan dukung perekonomian syariah," tutur Fauzi.
Lebih lanjut, ia menyebutkan, sepanjang pengawasan khusus LPS terhadap Bank Perkreditan Rakyat (BPR), hanya sedikit BPR Syariah yang dilikuidasi.
"Lebih banyak BPR (konvesional)," tambahnya.
Baru-baru ini, Republika menggelar Anugerah Syariah Republika 2017. Melihat itu, Fauzi menilai, sektor keuangan syariah memang harus ada mercusuarnya.
"Acara seperti itu adalah genderang yang sangat baik untuk bukan hanya sosialisasikan syariah tapi juga menunjukkan betapa pentingnya sektor syariah dalam perekonomian Indonesia," jelas Fauzi.