Jumat 24 Nov 2017 07:03 WIB

OPEC Kemungkinan Perpanjang Kebijakan Pembatasan Pasokan

Logo OPEC
Logo OPEC

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Sebuah rancangan agenda pertemuan OPEC pada 30 November di Wina mencantumkan rentang waktu tiga jam bagi para menteri minyak kelompok tersebut untuk memutuskan apakah akan memperpanjang pembatasan pasokan minyak mereka, mengindikasikan bahwa pengambilan keputusan diperkirakan akan berjalan baik.

Anggota Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak (OPEC), Rusia dan sembilan produsen lainnya membatasi produksi minyak sekitar 1,8 juta barel per hari sampai Maret 2018. Mereka diperkirakan akan memperpanjang kesepakatan tersebut di pertemuan Wina pada 30 November.

Dilansir laman Reuters, Kamis (23/11), tiga jam akan menjadi pertemuan singkat berdasarkan standar OPEC, yang pertemuan-pertemuannya di masa lalu kadang-kadang terbentang sampai dini hari saat para menteri berdebat tentang kebijakan. Sekjen OPEC Mohammad Barkindo mengatakan pada 7 November, kelompok tersebut berusaha mencapai konsensus sebelum pertemuan mengenai berapa lama untuk memperpanjang kesepakatan dalam membatasi produksi.

Sebuah sesi tertutup, hanya diikuti oleh menteri-menteri OPEC dan sekretaris jenderal, dijadwalkan akan dimulai pada pukul 12.00 siang (11.00 GMT), menurut agenda yang dimuat di situs OPEC. Ini akan dilanjutkan dengan pertemuan pada pukul 13.00 sore (14.00 GMT) yang dihadiri oleh para menteri dan delegasi OPEC serta non-OPEC. Setelah itu, akan ada sebuah konferensi pers.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement