REPUBLIKA.CO.ID, CILACAP -- PT Pertamina (Persero) Refinery Unit IV Cilacap melatih warga Kampung Laut, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, mengolah pangan berbahan mangrove guna meningkatkan perekonomian masyarakat setempat.

"Tujuan dari program ini yaitu membantu meningkatan perekonomian masyarakat khususnya di wilayah Kampung Laut," kata Unit Manager Communications & CSR RU IV Binu Bowo Ispramito K di Cilacap, Selasa (21/11).

Tidak hanya itu saja, kata dia, dengan adanya kegiatan ini diharapkan kelompok dapat memiliki tambahan ilmu dan wawasan untuk berinovasi dalam mengembangkan hasil produk olahan pangan yang berkualitas.

"Kegiatan ini sebagai bentuk dukungan Pertamina terhadap Ekowisata Mangrove di daerah Kawasan Segara Anakan Kampung Laut," katanya.

Dia menjelaskan, melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) RU IV bidang pemberdayaan masyarakat, pihaknya memberikan pelatihan olahan mangrove kepada 15 ibu-ibu mitra binaan yang tergabung dalam kelompok Patra Bina Mandiri Kampung Laut.

Narasumber dalam kegiatan tersebut, Cahyadi Adhe Kurniawan, menjelaskan mengenai nilai ekonomis dan kandungan gizi buah mangrove. Dia juga mempraktekan langsung cara pembuatan sirup, bolu gulung, bolu pisang, dan tepung dari buah tanaman mangrove.

"Adapun jenis-jenis buah mangrove yang dapat dibuat olahan seperti Bruguiera Gymnorrhiza, Achantus Ilicitolu, dan Sonerati," katanya.

Sementara itu, Pertamina juga memberikan bantuan alat dan modal usaha pengembangan kelompok. Tujuannya agar kelompok dapat memproduksi varian hasil olahan pangan dari berbagai jenis mangrove yang berada di Kawasan Segara Anakan.

Ikuti Whatsapp Channel Republika