REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Pelindo III bekerja sama dengan PT Perusahaan Gas Negara (PGN) untuk pemanfaatan pelabuhan. Nantinya, pelabuhan-pelabuhan milik Pelindo III akan dibangun bekerja sama dengan PGN yang terkoneksi dengan infrastruktur gas cair (LNG). Setidaknya, saat ini PGN dan Pelindo III sudah bekerja sama di Pelabuhan Celuk Bawang dan Tanjung Benoa, Bali.

Direktur Utama, Pelindo III, Ari Askhara menjelaskan kerja sama dengan PGN ini selain untuk bisa memanfaatkan aset-aset Pelindo III juga untuk mendukung akses energi yang lebih mudah kepada pasar LNG.

"Kita juga akan memanfaatkan aset-aset kita yang masih belum optimal, seperti halnya di Pelabuhan Celukan Bawang, sudah terdapat fasilitas dermaga curah cair yang akan kita kerjasamakan dengan PGN, sehingga dengan kerja sama tersebut kita dapat menciptakan nilai tambah dari kegiatan rantai pasok suplai gas," ujar Ari di Kantor Kementerian BUMN, Rabu (15/11).

Ari menjelaskan nantinya, apabila kerja sama ini bisa terealisasi maka wilayah di Pelindo III bisa menjadi Hub Transportasi Gas untuk wilayah timur Indonesia. "Ini akan lebih efisien karena fasilitas yang ada dapat menampung kapal-kapal dengan ukuran besar dan berfungsi sebagai hub terminal gas. Selain itu, pemanfaatan excess capacity terminal gas di Benoa juga dimanfaatkan untuk suplai gas di kawasan pariwisata Nusa Dua," kata Ari.

Kerja sama ini nantinya menurut Direktur Utama PT PGN LNG, anak usaha dari PT PGN Tbk, Mugiono, PGN akan memasok kebutuhas gas anak usaha dari Pelindo III yang memasok gas dan pasokan listrik untuk hotel-hotel di wilayah timur Indonesia. Mugiono juga menjelaskan, aset pelabuhan yang dimiliki oleh Pelindo III ada banyak, dan dekat dengan posisi pembangkit pembangkit yang menggunakan LNG sebagai bahan bakunya.

"Kerja sama ini bisa bermanfaat bagi PGN karena nanti bisa menjadi integrasi dengan FSRU FSRU yang akan kita bangun. Kita sediakan gasnya, bangun infrastrukturnya, Pelindo III punya pasar. Jadi bisa integrated," ujar Mugiono.

Mugiono mengatakan kerja sama ini akan direalisasikan dalam waktu dekat. Sampai akhir tahun ini Pelindo III dan PGN akan melakukan studi bersama untuk memetakan pasar dan aset mana dari Pelindo III yang bisa dimanfaatkan bersama.

"Kita akan kerja sama studi dulu, baru nanti wilayah mana yang bisa dikembangkan baru akan kita bangun bersama," ujar Mugiono.

Ikuti Whatsapp Channel Republika