Selasa 14 Nov 2017 16:28 WIB

Paypro Ajak Masyarakat Dukung Gerakan Nasional Nontunai

Rep: Muhammad Nursyamsyi/ Red: Elba Damhuri
Seorang pegawai menunjukkan model layanan uang elektronik (E-Money) berbentuk kartu dari Bank Mandiri, di Jakarta, Selasa (51/7).  (Republika/Prayogi).
Foto: Republika/Prayogi
Seorang pegawai menunjukkan model layanan uang elektronik (E-Money) berbentuk kartu dari Bank Mandiri, di Jakarta, Selasa (51/7). (Republika/Prayogi).

REPUBLIKA.CO.ID, MATARAM -- PayPro mengajak masyarakat Indonesia menyukseskan gerakan nasional nontunai (GNNT) yang dicanangkan Bank Indonesia. PayPro merupakan perusahaan fintech penyedia layanan solusi pembayaran digital dan jasa keuangan dengan berbagai akses, baik melalui smartphone maupun feature phone.

"Kami mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk mulai beralih dari melakukan transaksi tunai menjadi nontunai serta turut menyukseskan GNNT," ujar Chief Marketing Officer Paypro Heidi Bokau dalam keterangan tertulis yang diterima //Republika// di Mataram, NTB, Selasa (14/11).

Heidi menambahkan, begitu banyak keuntungan yang didapat dengan melakukan transaksi nontunai dibandingkan dengan transaksi tunai, contohnya yaitu tidak perlunya menunggu kembalian dan juga tidak ada lagi kembalian dalam bentuk permen.

Kendati begitu, Heidi mengaku tidak mudah mengubah pola pikir masyarakat yang terbiasa menggunakan transaksi tunai. Heidi menilai, tantangan terbesar adalah mengubah tingkat kenyamanan masyarakat dari melakukan transaksi tunai menjadi nontunai.

"Kami juga akan terus berinovasi dalam membuat program sehingga masyarakat tertarik untuk beralih melakukan transaksi nontunai," ungkap Heidi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement