Rabu 06 Sep 2017 15:01 WIB

Jamkrindo Syariah Memberikan Penjaminan Distribusi Semen

PT Penjaminan Jamkrindo Syariah (PT Jamsyar) bersama PT Semen Padang menandatangani Perjanjian Kerjasama (PKS) Penjaminan Distribusi Semen di kantor Kementerian BUMN, Rabu (6/9).
Foto: Humas Jamkrindo Syariah
PT Penjaminan Jamkrindo Syariah (PT Jamsyar) bersama PT Semen Padang menandatangani Perjanjian Kerjasama (PKS) Penjaminan Distribusi Semen di kantor Kementerian BUMN, Rabu (6/9).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Saat ini PT Penjaminan Jamkrindo Syariah (PT Jamsyar) bersama PT Semen Padang menandatangani Perjanjian Kerjasama (PKS) Penjaminan Distribusi Semen. Kerja sama penjaminan ini adalah untuk penjaminan pembayaran distributor semen yang menerima semen dari PT Semen Padang.

Penandatangan PKS dilakukan di Kantor Kementerian BUMN pada Rabu (6/9), oleh Direktur Utama PT Jamsyar Kadar Wisnuwarman dan Direktur Utama PT Semen Padang Benny Wendry, dan disaksikan oleh Deputi Bidang Usaha Pertambangan, Industri Strategis dan Media Kementerian BUMN, Fajar Harry Sampurno, dan didampingi oleh Direksi dan pejabat dari PT Jamsyar dan PT Semen Padang.

Bisnis semen di Indonesia sangat prospektif khususnya untuk kebutuhan properti dan infrastruktur. Sebagaimana diketahui, selain berupaya dengan serius mewujudkan pembangunan sejuta rumah, Pemerintah Indonesia juga sedang fokus dalam pembangunan infrastruktur. Maka kerja sama penjaminan distribusi semen dibutuhkan untuk memperlancar proses distribusi semen dari produsen kepada distributor dan selanjutnya turut membantu pencapaian program pemerintah tersebut di atas.

Perjanjian kerjasama antara PT Jamsyar dengan PT Semen Padang ini akan diikuti dengan perjanjian kerjasama antara PT Jamsyar dengan perusahaan semen lainnya dalam group PT Semen Indonesia (Persero).

PT Jamsyar yang berdiri pada September 2014 adalah anak perusahaan Perum Jamkrindo, yang bergerak di bidang penjaminan pembiayaan secara Syariah. Persentase kepemilikan Perum Jamkrindo pada PT Jamsyar mencapai 99,99 persen. Dengan persentase kepemilikan yang hampir 100 persen tersebut maka Perum Jamkrindo akan melakukan back-up penuh atas aktivitas bisnis penjaminan yang dilakukan oleh PT Jamsyar.

Produk penjaminan yang saat ini dikelola oleh PT Jamsyar adalah Penjaminan KUR, Penjaminan Pembiayaan  Konstruksi dan Pengadaan Barang atau Jasa, Penjaminan Pembiayaan FLPP, surety bond & customs bond, Kontra Bank Garansi, dan sebagainya.

Kinerja PT Jamsyar untuk saat ini sampai dengan Agustus  2017 ini, total pembiayaan yang telah dijamin adalah sebesar Rp 7,32 triliun dengan total pendapatan Imbal Jasa Kafalah sebesar Rp 99,85 miliar dan total aset sebesar Rp 415,30 miliar. Kinerja ini akan terus mengalami peningkatan untuk tahun-tahun kedepan, mengingat kepercayaan dari mitra bisnis penjaminan terus meningkat dan pelayanan berbasis Digi-G yang lebih cepat dan akurat.

Proses penjaminan PT Jamsyar dilakukan secara daring (Digi-G) sehingga dapat mempercepat proses pemberian penjaminan dan proses klaim apabila terjamin mengalami wanprestasi.

Advertisement
Berita Terkait
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement