Selasa 21 Mar 2017 09:53 WIB

KAI Daop 2 Ajak Murid TK Mendongeng di Kereta

Rep: Zuli Istiqomah/ Red: Dwi Murdaningsih
Siswa-siswi Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dan Taman Kanak-kanak (TK) melihat kereta api saat acara Hari Dongeng Sedunia di Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat, Senin (20/3).
Foto: Republika/ Yasin Habibi
Siswa-siswi Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dan Taman Kanak-kanak (TK) melihat kereta api saat acara Hari Dongeng Sedunia di Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat, Senin (20/3).

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- PT. Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 2 Bandung menggelar kegiatan bercerita di dalam kereta api bersama anak-anak TK, Selasa (21/3). Kegiatan yang diberi nama 'Bercerita Sambil Naik Kereta' ini diselenggerakan dalam rangka memperingati Hari Dongeng Sedunia yang jatuh setiap tanggal 20 Maret.

"Tujuannya ingin menunjang program nasional yaitu melestarikan budaya Indonesia juga yaitu mendongeng," kata Manajer Humas PT. KAI Daop 2 Joni Martinus, di Stasiun Bandung, Selasa (21/3).

Mendongeng dalam kereta dikatakan Joni menjadi sarana untuk menanamkan pesan moral kepada anak-anak sejak usia dini. Karena dalam cerita-cerita dongeng biasanya disisipkan nilai-nilai moral dan etika yang dibalut kisah menarik.

Joni menyatakan bahwa dalam kegiatan mendongeng ini diselipkan pesan moral tentang pentingnya menjaga keselamatan diri sendiri, orang lain, dan saling menyayangi antar sesama. Menurutnya hal ini sangat penting untuk membangun karakter disiplin dan moral anak sejak dini.

"Kegiatan mendongeng di dalam kereta ini baru kita mulai pertama kali. Kita ingin ciptakan suasana baru naik kereta yang menyenangkan," ujarnya.

Selain itu, Joni menyebutkan kegiatan juga diisi dengan edukasi perkeretaapian. Mulai dari pengetahuan seluk beluk kereta api di Indonesia hingga tata cara membeli tiket serta sarana dan prasarana stasiun. Untuk edukasi ini, Daop 2 menggandeng komunitas Edu Train yang akan memberikan pemahaman keselamatan berkereta api.

"Ketika anak TK berpergian rombongan naik kereta itu sebelum naik kereta bagaimana antri di loket, dikenalkan peralatan kereta api, kenapa petugas pakai topi merah, kenapa pakai pluit, termasuk ada garis kuning di pinggir sebagai garis peringatan," kata dia.

Kegiatan ini sebagai pembelajaran kepada anak-anak sekolah usia dini mengenai seluk-beluk perkeretaapian. Pesertanya mayoritas anak-anak TK karena pengetahuan transportasi ini berkaitan erat pula dengan pembelajaran di sekolah mereka. Dalam kegiatan ini 150 murid TK dari Kota Bandung mengikuti kegiatan yang diadakan sejak pukul 07.00 WIB. Setelah mengikuti lomba mewarnai, anak-anak TK pun menaiki kereta api dengan tujuan Stasiun Padalarang.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement